Pemain Mulai Jenuh ISL 2015 Tanpa Kepastian

Psikologi para pemain juga terganggu dengan situasi sepakbola nasional saat ini.

oleh Windi Wicaksono diperbarui 30 Mar 2015, 20:22 WIB
Diterbitkan 30 Mar 2015, 20:22 WIB
Firman Utina
Firman Utina (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Liputan6.com, Bandung - Ketidakpastian kick-off Indonesia Super League 2015 membuat para pemain mulai jenuh. Salah satunya adalah gelandang Persib Bandung, Firman Utina, yang merasa tidak ada kejelasan, karena setiap hari hanya berlatih tanpa tahu kapan bertanding.

Seperti diketahui, PT Liga Indonesia selaku operator kompetisi sepakbola Indonesia menyatakan kick-off ISL digelar 4 April 2015. Namun, BOPI (Badan Olahraga Profesional Indonesia) saat ini baru meloloskan 11 klub yang memenuhi syarat untuk berkiprah di ISL musim ini.  

Firman berharap laga perdana Persib melawan Semen Padang bisa mendapat kepastian untuk digelar. Oleh karena itu, dia selalu mengikuti perkembangan terbaru terkait kepastian digelarnya kompetisi kasta tertinggi di Indonesia tersebut.

"Kepastian kan belum tahu juga seperti apa dari PSSI-nya. Tapi, tidak bisa Persib juga hanya diam-diam saja, harus tetap ada latihan dan mengikuti perkembangan PT Liga. Mudah-mudahan ada kejelasan tentang nanti tanggal 4 April ini," ungkap Firman, seperti dilansir Simamaung.

Pemain berusia 33 tahun ini juga menjelaskan bagaimana situasi yang tidak jelas soal ISL mempengaruhi para pemain. Bahkan menurut Firman, tak sedikit rekan-rekan seprofesinya khawatir bahwa ISL musim ini malah tidak bisa digelar.

"Kalau cuma begini terus, latihan dan tidak tahu kapan tandingnya, untuk psikologi terganggu. Dalam artian kapan sih pertandingan ini, jadi apa tidak," tutur mantan pemain Sriwijaya FC.

"Mungkin bukan hanya Persib, tim-tim lain di ISL yang menunggu pertandingan mereka juga bisa timbul rasa jenuh," sambungnya.

Baca juga:

Bendol Mungkin Rombak Skuat Kontra Myanmar

6 Pemain Voli Cantik di Proliga 2015

Zidane: Wajar Madrid Ngebet Beli Pogba

 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya