Diserang Suporter, Pemain Prancis Harus Jalani Operasi

Para penggemar marah dengan keputusan klub untuk menjual penyerang Belgia Baptiste Guillaume

oleh Achmad Yani Yustiawan diperbarui 23 Jul 2015, 03:10 WIB
Diterbitkan 23 Jul 2015, 03:10 WIB
Tim nasional Prancis
Tim nasional Prancis (REUTERS/Jean-Paul Pelissier)

Liputan6.com, Lens - Seorang pesepakbola Prancis terpaksa harus menjalani operasi untuk memulihkan jarinya yang patah akibat serangan yang dilakukan oleh penggemar timnya sendiri.

Gelandang Benjamin Bourigeaud, yang membela tim Ligue 2 Lens, menderita patah jari pada tangan kanannya. Akibatnya, menurut sumber yang dekat dengan klub, Bourigeaud memerlukan "intervensi minor".

Pelatih Lens, Antoine Kombouare, mengatakan bahwa Bourigeaud (21) mengalami luka pada tangannya setelah "diserang" oleh kelompok beranggotakan enam orang di luar klub malam di dekat kota utara Prancis Arras, Sabtu lalu.

Para penggemar marah dengan keputusan klub untuk menjual penyerang Belgia Baptiste Guillaume ke rival lokal mereka, Lille. Bourigeaud dikenal dekat dengan mantan rekan setimnya itu.

Sang pemain, yang masih belum memutuskan apakah ia akan mengajukan tuntutan, menulis melalui akun Twitternya: "Semuanya baik-baik saja, jangan khawatir, saya akan segera kembali."

Lens, juara Prancis pada 1998, terdegradasi dari Ligue 1 pada akhir musim lalu dan telah dihantam oleh masalah-masalah keuangan.(Ant)/Ian

 

Baca juga:

Bukan Pertama Kali Nasiruddin Atur Skor SEA Games

Inikah Sebab Wasit Indonesia Rentan Terserang Virus Match Fixing?

Van Gaal Tidak Keberatan Ramos Gabung MU

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya