Liputan6.com, Jakarta - Pelatih Persipasi Bekasi Raya (PBR), Pieter Huistra, mengaku masih harus beradaptasi dengan anak-anak asuhannya. Hal itu perlu dilakukan Huistra demi mengetahui gaya permainan yang tepat untuk timnya.
Huistra untuk sementara menjadi pelatih PBR, setelah Dejan Antonic mesti menjalani pendidikan kepelatihan di Swiss. Huistra akan menangani PBR selama mengikuti Piala Jenderal Sudirman 2015.
Sebagai pelatih baru, Huistra kini punya PR (pekerjaan rumah) untuk lebih berusaha agar permainan anak-anak asuhannya lebih kompak. Untuk mengetahui hal itu, pelatih asal Belanda itu membutuhkan beberapa pertandingan uji coba.
"Yang kami butuhkan adalah memainkan tiga sampai empat laga persahabatan untuk membuat tim kompak dan untuk melihat sebagaimana jauh mereka. Lalu kita akan masuk pada segi taktikal untuk melihat susunan terbaik karena itu adalah hal yang sudah harus saya putuskan dalam sepuluh hari ke depan," ujar Huistra kepada wartawan di Tangerang, Kamis (5/11/2015).
Mantan asisten pelatih Ajax Amsterdam ini juga memberikan pujian kepada anak asuhnya yang menang 2-0 atas Villa 2000 di laga uji coba. Huistra berharap, PBR bisa terus bekerja keras sehingga mampu tampil lebih baik di Piala Jenderal Sudirman.
"Laga pertama melawan Arema adalah ujian yang bagus. Pemain telah bekerja keras dalam latihan, maka kesan pertama saya tentang tim ini sangat bagus," ucap pria yang sebelumnya menjabat sebagai Direktur Teknik Timnas Indonesia ini. (Win/Bog)
Latih PBR, Huistra Punya PR Sebelum ke Piala Jenderal Sudirman
Huistra perlu tambahan laga uji coba untuk PBR jelang main di Piala Jenderal Sudirman.
Diperbarui 06 Nov 2015, 01:41 WIBDiterbitkan 06 Nov 2015, 01:41 WIB
Pieter Huistra (kiri) memerhatikan pergerakan Yongki Aribowo dan Tommy Rifka saat latihan di Lapangan ISCI, Ciputat, Kamis (5/11/2015). Pieter Huistra resmi menangani PBR menghadapi turnamen Piala Jenderal Sudirman. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)... Selengkapnya
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
EnamPlus
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 Energi & TambangJakarta Gelap Satu Jam Hari Ini: Aksi Hemat Energi untuk Bumi
7 8 9 10
Berita Terbaru
Dedi Mulyadi Sebut Siswa Bermasalah di Jabar Akan Dibina di Barak Militer
Wamendagri Ribka Haluk Ungkap Pemerintah Pastikan Proses Pengisian DPRP Mekanisme Pengangkatan Transparan dan Adil
KPK Geledah Sejumlah Tempat di Kalimantan Barat
Pramono Anung Bakal Kejar Penunggak Pajak Kendaraan Bermotor di Jakarta, Tak Akan Ada Pemutihan
Anggota DPRD Jakarta Brando Susanto Meninggal Dunia Saat Acara Halalbihalal
Solo Usul Jadi Daerah Istimewa, Istana: Kita Tunggu Saja
Wapres Gunakan Media Sosial untuk Sosialisasi Program Pemerintah, Wamensesneg Sebut Agar Informasi Tak Bias
3 Ucapan Duka Cita Bunda Iffet Meninggal Dunia dari Sejumlah Tokoh, Mulai Ganjar hingga Pramono Anung
Pemkot Depok Akan Tindak Tegas Perumahan Tanpa Izin
Duka Gubernur Jakarta Pramono Anung Atas Wafatnya Bunda Iffet, Harap Slank Tetap Kompak
Wagub Jakarta Rano Karno Melayat ke Rumah Duka, Kenang Sosok Bunda Iffet Sebagai Perempuan yang Luar Biasa
Bunda Iffet Meninggal Dunia, Gubernur Jakarta Pramono Anung Titip Pesan Slank Tetap Bersatu