Profil Mitra Kukar: Andalkan Tarian Samba

Liputan6.com, Jakarta - Mitra Kukar merupakan satu dari empat tim papan atas Indonesia Super League (ISL) yang sebentar lagi akan bertarung dalam semifinal Piala Jenderal Sudirman 2015. Naga Mekes berhak atas satu tiket ke empat besar karena finis di posisi kedua klasemen akhir Grup D.

Mitra Kukar mengunci posisi runner-up usai mengalahkan PS TNI dengan skor 3-1, pada Minggu (20/12/2015). Enam poin yang dikumpulkan Naga Mekes sudah cukup untuk meninggalkan Persija Jakarta yang akhirnya harus puas berada di posisi ketiga dengan koleksi 5 poin.

Pada leg pertama babak semifinal, Mitra Kukar lebih dulu menjamu juara Grup E Arema Cronus di Stadion Aji Imbut, Tenggarong, Kutai Kartanegara, Sabtu (9/1/2016) pukul 20.30 WITA. Meski tampil di kandang sendiri, duel ini terbilang tidak mudah mengingat kualitas yang dimiliki Singo Edan.

Untuk menjebol gawang tim tamu, Naga Mekes, kembali akan mengandalkan striker asal Brasil, Patrick Dos Santos Cruz. Saat ini, Cruz memimpin daftar pencetak gol terbanyak sementara (6gol).

Torehannya lebih baik dari dua striker Arema Samsul Arif dan Cristian Gonzales yan baru mengemas 4 gol. Fakta Meski demikian, Naga Mekes pantas waswas mengingat Singo Edan merupakan klub paling subur di sepanjang turnamen karena telah mengoleksi 17 gol dalam tujuh pertandingan waktu normal. Pencapaian ini jauh di atas Naga Mekes yang hanya mengoleksi 9 gol saja.

Sebelum menghadapi Arema Cronus di akhir pekan nanti, pelatih Jafri Sasra telah menggeber beberapa latihan dan pertandingan uji coba untuk skuat Mitra Kukar. Latihan perdana digelar pada 30 Desember dengan absennya pemain seperti Rizky Pellu, Bayu Pradana dan Noval Fandianur.

Jika sebagian tim meliburkan pemainnya untuk perayaan tahun baru 2016, tim dan ofisial Mitra Kukar pada berkumpul untuk latihan lagi pada 1 Januari di Stadion Aji Imbut, Tenggarong. Jafri Sasra membocorkan kalau dia meminta anak-anak asuhannya bermain dengan skema 4-3-3 dan hal ini ditunjukkan ketika beruji coba lawan Tim PON Kaltim, Minggu (3/1/2015) malam.

"Tadi sebelum tanding, saya sengaja temui bang Edi Simon (pelatih PON Kaltim) dan meminta mereka bermain seperti Arema dengan skema 4-3-3. Saya suruh mereka tekan tim kita," kata Jafri seperti yang dikutip dalam laman resmi klub, mitrakukar.com, Selasa (5/1) pagi.

Skuad Mitra Kukar menekuk tim PON Kalimantan Timur dengan skor 2-0 dan gol kemenangan dicetak oleh Rodrigo Ost Dos Santos lewat tendangan penalti serta lewat kaki Septian David.

"Kita kerjanya 70 persen untuk membenahi kondisi fisik, sisanya 30 persen untuk teknik dan taktik. Besok Senin kita recovery dulu, mulai Selasa kita akan fokus pada latihan teknik dan taktik."

Kedatangan tiga pemain asing baru untuk Mitra Kukar sedikit banyak berpengaruh pada permainan tim. Ketiganya adalah bek tengah Arthur Cunha, gelandang Rodrigo Dos Santos, dan striker Patrick Dos Santos Cruz.

Mereka dianggap membawa warna baru bagi Naga Mekes, apalagi Patrick masih 'nangkring' sebagai pencetak gol terbanyak dalam Piala Jendral Sudirman. Tentu manajemen klub berharap kontrak legiun Brasil tersebut bisa diperpanjang.

Maklum, mereka memang khusus datang dengan kontrak kesepakatan per turnamen. Oleh karena itu, ketiganya bisa memilih tim lain setelah Piala Jenderal Sudirman kelar. Rencananya, Mitra Kukar akan bersiap mengikuti Piala Gubernur Kaltim, untuk merayakan HUT Provinsi Kalimantan Timur ke-59.