Menanti Leicester dan Bayern Muenchen Berpesta Lebih Cepat

Liputan6.com, Paris - Paris Saint-Germain (PSG) dan Juventus telah memastikan diri sebagai juara di kompetisi di negara masing-masing. PSG menyegel gelar Ligue 1 musim ini saat baru memasuki pekan ke-30, sedangkan Juventus juara Liga Italia Serie A pada pekan ke-35.

Sementara di Liga Inggris dan Bundesliga Jerman, tim yang berada di puncak klasemen butuh satu kemenangan lagi untuk menjadi juara. Leicester City sudah memimpin tujuh poin dari Tottenham Hotspur dan Liga Inggris menyisakan tiga pertandingan lagi.

Situasi yang mirip dialami Bayern Muenchen, yang juga unggul tujuh poin atas Borussia Dortmund di klasemen sementara Bundesliga. Kompetisi Bundesliga juga tinggal menyisakan tiga laga lagi.

Leicester akan bertandang ke markas Manchester United di Old Trafford pada 1 Mei 2016. Kemenangan atas MU akan membuat The Foxes memastikan lebih dulu gelar Liga Inggris 2015-2016.  

Peluang tim arahan Claudio Ranieri amat besar mengangkat trofi Liga Inggris musim ini, karena pesaing terdekat mereka, Tottenham, mesti menyambangi markas Chelsea akhir pekan nanti. Bila Leicester takluk dan Tottenham juga kalah, maka Riyad Mahrez dan kawan-kawan bisa langsung menjadi juara.

Bila akhirnya Leicester menjadi juara, itu akan menjadi gelar Liga Inggris pertama dalam sejarah berdirinya The Foxes. Selain itu, Ranieri juga pertama kalinya mampu menjuarai liga di kompetisi kasta tertinggi sebuah negara.

Sementara itu, di Bundesliga, Muenchen harus menjamu Borussia Monchengladbach pada 30 April 2016. Bermain di kandang sendiri membuat pasukan Pep Guardiola lebih diunggulkan ketimbang Monchengladbach.

Kemenangan di laga itu bakal memastikan tim berjuluk Die Roten tersebut menjadi juara Bundesliga 2015-2016. Seandainya Muenchen kalah, Dortmund, pesaing terdekat Muenchen di Bundesliga musim ini bisa dikalahkan Wolfsburg, maka Thomas Mueller dan kawan-kawan tetap bisa berpesta lebih cepat.  

 

Sukses itu akan menjadi gelar Bundesliga ke-26 bagi klub yang juga berjuluk The Bavarian tersebut. Muenchen juga masih berpeluang juara di Liga Champions, setelah mereka lolos ke semifinal dan mesti berhadapan dengan Atletico Madrid. Selain itu, Muenchen juga melaju ke final DFB Pokal dan berjumpa dengan Borussia Dortmund.

Melihat situasi terkini, bukan mustahil kita akan melihat Leicester dan Muenchen merayakan pesta juara liga akhir pekan nanti. Leicester akan mencatatkan sejarah mereka, demikian juga Guardiola yang ingin pergi dari Allianz Arena dengan menjuarai Bundesliga.

Di kompetisi La Liga Spanyol, persaingan masih begitu ketat dalam memperebutkan gelar juara. Barcelona dan Atletico Madrid sama-sama mengumpulkan 82 poin dari 35 pertandingan. Real Madrid sendiri hanya tertinggal satu poin dari Barcelona dan Atletico.

Pada sisa tiga pertandingan lagi, bukan tidak mungkin kepastian juara La Liga musim 2015-2016 akan ditentukan di pekan pamungkas. Setiap pertandingan akan menjadi layaknya partai final bagi Barcelona, Atletico, dan Madrid.

Konsentrasi Blaugrana tidak akan terbelah, karena mereka sudah tersingkir di Liga Champions. Sementara Los Colchoneros dan Los Merengues masih berkonsentrasi juga di Liga Champions setelah mereka lolos ke semifinal.

Lain lagi di kompetisi Eredivisie Belanda, di mana Ajax Amsterdam dan PSV Eindhoven menjadi dua tim teratas yang memuncaki klasemen. Ajax dan PSV sama-sama mengumpulkan 78 poin dan kompetisi kasta tertinggi Belanda ini menyisakan dua pertandingan lagi.