Momen Indah Saat Luis Salom Rebut Podium Qatar

Karier Salom di Grand Prix mengalami masa pasang surut.

oleh Ahmad Fawwaz Usman diperbarui 04 Jun 2016, 20:10 WIB
Diterbitkan 04 Jun 2016, 20:10 WIB
Luis Salom
Luis Salom saat menjadi runner up seri di Qatar. (KARIM JAAFAR / AL-WATAN - DOHA / AFP)

Liputan6.com, Catalunya - Dunia otomotif dunia sedang berduka. Mereka kehilangan salah satu pembalap muda yang berkiprah di Moto2. Luis Salom menghembuskan napas terakhirnya setelah kecelakaan di Sirkuit Catalunya.

Salom adalah pembalap yang sudah berkiprah di Grand Prix sejak 2009. Penampilan perdananya didapat bersama Honda pada kelas 125cc musim 2009. Namun, tak lama setelah berkiprah di Honda, ia memutuskan hijrah keAprilia.

Baca Juga

  • KLB 3 Agustus 2016, PSSI: Semua Tergantung FIFA
  • Muhammad Ali Vs Joe Frazier: Seteru dan Sahabat Abadi
  • Muhammad Ali, Juara Dunia Nan Penuh Kontroversi

Dari Aprilia, ia sempat hengkang ke Lambretta sebelum merapat ke tim Kalex pada 2012. Sejak itu, karier dan kinerja Luis Salom mulai menanjak. Buktinya, ia sempat menjadi runner up Moto3 2012 berkat delapan podium yang ia kumpulkan.

Sayang, setelah itu karier Luis Salom malah kian menurun. Terlebih setelah Salom naik kasta ke Moto2 pada 2014. Ia terlihat kurang siap dengan persaingan di kelas Moto2.

Meski begitu, Salom sempat menorehkan hasil mengejutkan pada seri pembuka Moto2 2016 di Qatar. Di luar dugaan, Salom mampu merebut podium kedua. Saat itu, ia terpaut 9,610 detik dari Thomas Luthi yang jadi juara.

"Kemarin saya berbicara dengan ibu dan ia berkata 'Anda harus mencoba dan menikmati balapan kembali.' Saya memang tak menikmati balapan pada dua tahun terakhir dan juga saat menjalani tes di Jerez pada awal tahun ini. Saya mendapatkan dua crash hebat dan saya tak yakin dengan kinerja sepeda," kata Salom saat itu seperti dikutip Motorsport.

"Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada tim untuk memberikan saya kesempatan tampil di Moto2 tahun ini. Dan, terima kasih kepada ibu saya dan semua keluarga karena selalu mendukung saya," lanjutnya.

Sayang, momen di Qatar menjadi podium terakhir yang bisa direngkuh Luis Salom. Pasalnya, pembalap kelahiran 7 Agustus 1991 itu kini telah menghembuskan napas terakhirnya. Ia mengalami kecelakaan hebat saat melakoni latihan bebas kedua seri di Catalunya.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya