Liputan6.com, Bandung- Berstatus sebagai tuan rumah, tim hoki putra Jawa Barat mampu merebut medali emas PON 2016 di Gymnasium FPOK UPI, Bandung, Senin (19/9/2016). Di partai puncai, tim hoki putra Jabar menundukkan DKI Jakarta dengan skor 3-1.
Partai final berjalan ketat, tim hoki putra DKI bahkan sempat unggul lebih dulu setelah Zaki Lukman mencetak gol pada menit ke-20. Dalam kondisi tertinggal, pendukung Jabar riuh menyemangati tim mereka sekaligus meneror tim hoki putra DKI.
Baca Juga
Di babak kedua, Jabar bermain lebih ngotot demi mencoba menyamakan kedudukan. Candra Juli membuat tim hoki Jabar menyamakan skor menjadi 1-1 melalui proses penalty corner pada menit ke-28.
Kepercayaan diri tim hoki Jabar meningkat, Candra Juli kembali mencatatkan namanya di papan skor pada menit ke-34 untuk membuat keunggulan 2-1 atas tim hoki DKI. Terakhir, Prima Santoso membawa Jabar memimpin 3-1 atas DKI hingga laga berakhir.
Pelatih Kepala tim hoki indoor putra Jabar, Aas Nasrullah, menilai hasil di partai final adalah berkah yang luar biasa. Apalagi, timnya sempat kalah 0-2 atas DKI ketika di babak penyisihan.
"Kejadiannya sama seperti di kejurnas 2014 dan 2015 lalu. Kami kalah di penyisihan tapi di final, anak-anak bisa membuktikan dan menjadi juara," ujar Aas, seusai pertandingan.
Aas membeberkan kunci kemenangan Jabar yang sempat tertinggal 0-1 di paruh pertama. Menurutnya, kehadiran suporter berpengaruh banyak meningkatkan motivasi pemainnya.
"Saya juga selalu menekankan kepada anak-anak jangan pernah mau sekadar menjadi penonton ketika pengalungan medali, kita harus raih emas," paparnya.