Alasan Liverpool Lebih Pilih Benitez Ketimbang Mourinho

Mourinho disebut pernah kecewa berat karena gagal menukangi Liverpool.

oleh Luthfie Febrianto diperbarui 23 Sep 2016, 10:50 WIB
Diterbitkan 23 Sep 2016, 10:50 WIB
Jose Mourinho
Jose Mourinho kabarnya pernah kecewa karena gagal menukangi Liverpool / (Reuters / Andrew Couldridge)

Liputan6.com, Liverpool - Pengakuan mengejutkan dibuat mantan gelandang Liverpool, Danny Murphy. Ia menyebut Jose Mourinho pernah kecewa berat karena tak dipilih jadi manajer The Reds -julukan Liverpool.

"Saya tahu Mourinho sangat kecewa," kata Murphy seperti dilansir Daily Mail.

Keinginan Mourinho untuk melatih Liverpool timbul ketika manajer berjuluk The Special One itu masih menukangi Porto. Mourinho kabarnya terpikat dengan historis Liverpool dan ingin menjadi manajer The Reds.

Sayangnya, Liverpool akhirnya menunjuk Rafael Benitez sebagai manajer pada awal musim 2004. Mourinho sendiri akhirnya jadi manajer Chelsea.

Kedua manajer ini akhirnya sukses di klub masing-masing. Benitez dan Liverpool sukses memenangkan empat trofi antara lain trofi Liga Champions, sementara Mourinho memenangkan antara lain dua titel juara Liga Inggris bersama Chelsea di periode pertama menjabat.

Murphy menambahkan, Liverpool memilih Benitez lantaran jejak rekamnya yang pernah memenangkan La Liga Spanyol dan Piala UEFA. "Dan mereka (Liverpool) berpikir itu lebih bagus ketimbang Mourinho yang cuma menang, saat itu, di Liga Portugal," kata Murphy.

Mourinho saat ini menukangi rival abadi Liverpool, Manchester United. Sementara, Benitez melatih Newcastle United yang terdampar di Divisi Championship.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya