Timnas Indonesia Berani Bermain Terbuka melawan Australia yang Tampil Efektif dan Klinis

Patrick Kluiver memulai debutnya dengan Timnas Indonesia dengan hasil mengecewakan. Pada pertandingan melawan Australia di Allianz Stadium, Sydney, Kamis (20/3/2025), Indonesia harus menerima kekalahan 1-5.

oleh Fardi Rizal Diperbarui 20 Mar 2025, 21:00 WIB
Diterbitkan 20 Mar 2025, 21:00 WIB
Kolase - Australia Vs Timnas Indonesia
Kolase - Australia Vs Timnas Indonesia (Bola.com/Adreanus Titus) - Bola.com... Selengkapnya

Bola.com, Jakarta Debut Patrick Kluiver dengan Tim Nasional Indonesia berakhir dengan kekecewaan. Menghadapi Tim Nasional Australia di Allianz Stadium, Sydney, pada Kamis (20/3/2025), Indonesia mengalami kekalahan telak dengan skor 1-5.

Hasil ini sangat mengecewakan, terutama karena sejak jauh-jauh hari harapan besar telah diletakkan pada Indonesia untuk setidaknya membawa pulang satu poin.

Pasalnya, pada pertemuan pertama di Jakarta tahun lalu, Indonesia berhasil menahan Australia dengan hasil imbang tanpa gol.

Dengan kekuatan yang telah ditingkatkan, termasuk Patrick Kluiver yang diangkat menggantikan Shin Tae-yong, dan trio asisten pelatih dari Belanda yaitu Alex Pastoor, Denny Landzaat, dan Gerald Vanenburg serta beberapa pemain naturalisasi baru, Tim Garuda ternyata tidak mampu berbuat banyak.

Kekalahan pada pertandingan ke-7 Grup C di babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia ini membuat peluang Indonesia untuk langsung lolos ke putaran final Piala Dunia 2026 menjadi semakin sulit.

PSSI sebelumnya berharap, Jay Idzes dan rekan-rekannya bisa mendapatkan hasil positif karena pada tanggal 25 Maret dan 5 Juni ada kesempatan untuk meraih poin penuh dalam pertandingan kandang melawan Tim Nasional Bahrain dan Tim Nasional China.

Promosi 1

Tidak Memuaskan

Timnas Indonesia Remuk di Australia
Berhadapan dengan Timnas Australia, Skuad Garuda tumbang dengan skor telak 5-1. (Saeed KHAN/AFP) - Bola.com... Selengkapnya

Ketika menghadapi Australia, penampilan Tim Garuda secara keseluruhan bisa dikatakan sangat mengecewakan. Tidak ada permainan total football ala Belanda seperti yang diharapkan oleh banyak pihak.

Pada babak pertama, tim menerapkan formasi 4-3-3. Empat bek yang menjaga gawang Maarten Paes adalah Kevin Diks, Jay Idzes, Mees Hilgers, dan debutan Dean James.

Posisi tengah diisi oleh Calvin Verdonk, Thom Haye, dan Nathan Tjoe A-On. Sementara itu, tiga pemain di lini depan dipercayakan kepada Marselino Ferdinan, Rafael Struick, dan pemain baru Ole Romeny.

Di awal pertandingan, Indonesia sempat memberikan kejutan. Dua peluang emas tercipta melalui sundulan Jay Idzes pada menit kelima dan eksekusi penalti Kevin Diks dua menit kemudian.

Sayangnya, keduanya tidak menghasilkan gol. "Jika saja Kevin Diks tak menyia-nyiakan momen spesialnya, bisa jadi Indonesia belum tentu kalah."

Kegagalan Kevin Diks tersebut membuat pemain tuan rumah semakin percaya diri. Akibatnya, mereka berhasil mencetak tiga gol sebelum babak pertama berakhir.

Pertahanan yang Terbuka

Timnas Indonesia Remuk di Australia
Pada menit ke-61, aksi Lewis Miller yang tidak terkawal pemain Timnas Indonesia berbuah gol keunggulan untuk Australia. Australia unggul 4-0 atas Indonesia. (DAVID GRAY/AFP) - Bola.com... Selengkapnya

Pada menit ke-18, Martin Boyle berhasil mencetak gol pertama melalui titik penalti setelah Nathan Tjoe A-On melakukan pelanggaran di area terlarang. "Martin Boyle membuka keunggulan pada menit ke-18 setelah sukses mengeksekusi tendangan penalti menyusul pelanggaran yang dilakukan Nathan Tjoe A-On di kotak terlarang." Tak lama berselang, hanya dua menit kemudian, Nishan Velupillay kembali menjebol gawang yang dijaga oleh Maarten Paes. Jackson Irvine kemudian menambah keunggulan dengan golnya pada menit ke-34.

Di babak kedua, tim yang tertinggal mencoba memperbaiki performa dengan memasukkan tiga pemain dari bangku cadangan. Eliano Reijnders dimainkan untuk menggantikan Rafael Struick, yang menyebabkan perubahan pada formasi awal. Dengan masuknya Eliano, Indonesia sekarang bermain dengan formasi tiga bek, dan Calvin Verdonk mendapatkan instruksi untuk lebih maju ke tengah lapangan.

Pada menit ke-60, Mees Hilgers ditarik keluar dan digantikan oleh Sandy Walsh. Namun, sayangnya, Sandy Walsh harus meninggalkan pertandingan lebih awal karena cedera, dan Rizky Ridho masuk menggantikannya ketika pertandingan memasuki menit ke-66. "Sayang, cedera membuat Sandy Walsh tak bisa melanjutkan pertandingan lalu diganti Rizky Ridho saat duel memasuki menit ke-66."

Dampak yang Signifikan

Pergantian pemain tidak membawa perubahan signifikan. Tim asuhan Anthony Popović tetap mendominasi di semua sektor. Pada menit ke-61, The Socceroos mencetak gol keempat melalui aksi Lewis Miller.

Meski tertinggal empat gol, Jay Idzes dan rekan-rekannya tetap bersemangat mengejar gol. Gol yang dinantikan akhirnya tercipta pada menit ke-78 lewat tendangan kaki kiri Ole Romeny dari dalam kotak penalti.

Dalam upaya mengejar ketertinggalan, Patrick Kluiver memasukkan dua pemain baru pada menit ke-79. Nathan Tjoe A-On dan Marselino Ferdinan digantikan oleh Ramadhan Sananta dan Ivar Jenner.

Formasi kemudian berubah menjadi 3-5-2 dengan Ole Romeny dan Ramadhan Sananta sebagai ujung tombak.

Sayangnya, strategi ini tidak berjalan dengan baik. Pertahanan tim tuan rumah terlalu kuat untuk ditembus.

Bukannya menambah gol, gawang Indonesia justru kebobolan di menit-menit akhir. "Sundulan Jackson Irvine pada menit ke-90 menutup kemenangan Australia atas Indonesia." Skor akhir 5-1 untuk Australia, cukup menyakitkan.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Disclaimer: Artikel ini ditulis ulang menggunakan Artificial Intelligence dari Bola.com

Video Pilihan Hari Ini

EnamPlus

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya