Liputan6.com, Palembang - Setelah sempat diisukan akan mendatangkan pelatih baru di putaran kedua Liga 1 2017, manajemen Sriwijaya FC akhirnya menunjuk Hartono Ruslan sebagai pelatih kepala di 15 pertandingan sisa musim ini.
Pelatih asal Solo ini pun naik pangkat setelah sebelumnya hanya berstatus caretaker usai menggantikan Osvaldo Lessa yang diputus kontraknya oleh Sriwijaya FC pada pekan 11, akhir Juni lalu.
Advertisement
Baca Juga
Sekretaris tim Sriwijaya FC Achmad Haris mengaku keputusan ini diambil pihaknya setelah bertemu dengan Presiden Sriwijaya FC Dodi Reza Alex Noerdin dan jajaran manajemen lainnya. "Setelah melakukan diskusi dan melihat hasil evaluasi, maka kami memutuskan untuk mendaftarkan Hartono Ruslan secara resmi sebagai pelatih kepaladi sisa kompetisi Liga 1 Indonesia 2017,” kata Achmad kepada Liputan6.com, Jumat (18/8/2017).
Menurut dia, ada beberapa hal yang melatarbelakangi pihaknya mengambil langkah ini. Salah satunya adalah pertimbangan adaptasi ke dalam tim nantinya.
"Beliau sudah sangat mengenal karakter tim dan mengetahui apa yang diperlukan untuk memperbaiki performa Sriwijaya FC secara keseluruhan. Jadi, tidak perlu beradaptasi lagi nantinya," ujar Achmad.
Selain itu, Hartono juga telah memenuhi syarat yang ditetapkan oleh operator kompetisi karena sudah mempunyai lisensi A AFC, sehingga tak akan terkendala administrasi nantinya. Meski sudah ditunjuk menjadi pelatih kepala, Haris menyebut manajemen tetap akan melakukan penambahan di sektor kepelatihan nantinya.
"Bagaimana pun juga Hartono Ruslan tetap akan membutuhkan pendamping. Karena itu dalam waktu dekat kita akan segera mendatangkan asisten pelatih untuk membantunya," ujarnya.
Sementara itu, saat dikonfirmasi Hartono mengaku perubahan statusnya saat ini tidak akan terlalu banyak berpengaruh ke depan. "Saya di sini hanya ingin kerja dan sejak awal tidak terlalu berambisi. Tapi, amanah ini sangat berat dan seluruh skuat harus bekerja keras agar Sriwijaya FC lebih baik lagi," imbuhnya. [Indra Pratesta]
Saksikan video menarik berikut ini: