UEFA Selidiki Kartu Kuning Bek Real Madrid

Carvajal mendapat kartu kuning di akhir pertandingan Liga Champions saat Real Madrid bertemu APOEL

oleh Achmad Yani Yustiawan diperbarui 23 Nov 2017, 09:30 WIB
Diterbitkan 23 Nov 2017, 09:30 WIB
Real Madrid Pesta Gol ke Gawang APOEL
Pemain Real Madrid, Nacho (kanan) berhasil mencetak gol ke gawang APOEL Nicosia pada matchday kelima Liga Champions di Stadion GSP, Selasa (21/11). Klub berjuluk Los Blancos tersebut menang telak dengan skor 6-0. (AP/Petros Karadjias)

Liputan6.com, Jakarta Bek tangguh Real Madrid Dani Carvajal akan menghadapi penyelidikan UEFA. Ini setelah Carvajal mendapat kartu kuning di akhir pertandingan Liga Champions saat Real Madrid bertemu APOEL pada lanjutan Liga Champions, Selasa 21 November lalu.

Kartu kuning diberikan wasit setelah Carvajal menunda lemparan ke dalam pada saat laga memasuki menit akhir. Wasit Artur Dias Soares memberikan kartu karena dianggap mengulur-ulur waktu.

Badan Pengawas Etika dan Disiplin UEFA berencana menyelidiki insiden tersebut. Mereka akan memeriksa apakah Carvajal bersalah telah melanggar Pasal 15, yakni "menerima kartu kuning dengan sengaja".

Kini Carvajal sudah mendapat kartu kuning ketiga di Liga Champions musim ini. Itu berarti dia bakal absen dari pertandingan Real Madrid melawan Borussia Dortmund karena menerima skorsing akumulasi kartu.

Carvajal bisa kembali bermain di babak selanjutnya. Namun jika UEFA memilih untuk menghukum pemain 25 tahun atas insiden tersebut, Carvajal bisa diberi larangan dua pertandingan, meski Real Madrid sudah memastikan kualifikasi mereka dari Grup H.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Disengaja

Real Madrid, APOEL Nicosia, Liga Champions
Pemain Real Madrid, Daniel Carvajal (tengah) beebut bola dengan pemain APOEL, Efstathios Aloneftis (kanan) pada laga Liga Champions grup H di GSP stadium, Nicosia, (21/11/2017). Madrid menang 6-0. (AP/Petros Karadjias)

Kejadian seperti ini pernah terjadi di Liga Champions 2010-11. Saat itu, pelatih Madrid Jose Mourinho dan Sergio Ramos serta Xabi Alonso dikenai tuduhan atas kartu kuning yang disengaja.

Ramos dan Alonso harus membayar denda kepada UEFA. Sedangkan Jose Mourinho yang dinilai merencanakan kartu merah tersebut dilarang mendampingi Madrid dalam satu pertandingan.

Namun, bek tengah Barcelona Gerard Pique lolos dari hukuman. Ketika itu, ia diselidiki melalui kartu kuning yang ia terima dalam pertandingan Liga Champions melawan Arsenal pada Februari 2016.


Rekor Baru

Real Madrid Pesta Gol ke Gawang APOEL
Pemain Real Madrid, Cristiano Ronaldo melakukan tendangan ke gawang APOEL Nicosia pada matchday kelima Liga Champions di Stadion GSP, Selasa (21/11). Ronaldo menyumbang dua dari enam gol Madrid dalam laga tandang itu. (AP/Petros Karadjias)

Real Madrid memastikan tempat di babak 16 besar Liga Champions setelah menang dengan skor 6-0 atas APOEL di Neo GSP Stadium, Nicosia. Bintang Madrid, Cristiano Ronaldo mencetak dua gol dalam laga itu.

Tak hanya mencetak dua gol, Ronaldo juga mencatatkan rekor terbaru di Liga Champions. Saat ini, Ronaldo menjadi satu-satunya pemain dengan jumlah gol terbanyak untuk satu klub di Liga Champions dengan 98 kali membobol gawang lawan mengungguli Lionel Messi.

Madrid pun membawa pulang poin penuh dengan kemenangan 6-0. Hasil tersebut membuat Real Madrid dipastikan melaju ke babak 16 besar.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya