Liputan6.com, Naples - Pelatih Juventus, Massimiliano Allegri memuji Napoli jelang duel keduanya di Stadio San Paolo, Jumat (1/12/2017) atau Sabtu (2/12/2017) dini hari WIB.
Allegri melihat musim ini Napoli tidak lagi memainkan sepak bola indah, namun juga mengusung pertahanan kuat.
Advertisement
Baca Juga
Hingga pekan ke-14, I Partenopei baru kebobolan sembilan kali. Sedangkan Juventus sudah kemasukan 14 gol. Dari sisi produktivitas gol, pasukan Maurizio Sarri juga tampil luar biasa. Mereka sudah mencetak 35 gol, hanya kalah sedikit saja dari Juventus (40).
“Besok kami akan melakoni pertandingan hebat yang penting,” ujar Allegri dalam sesi konferensi pers, seperti dikutip Football Italia.
“Kemenangan akan menjadi lompatan yang fantastis. Namun, hasil seri juga akan membawa dampak positif juga,” sambung sosok yang menangani Juventus sejak 2014 itu.
Puji Sarri
Untuk mengimbangi Napoli, Allegri mengaku sudah menyiapkan timnya dengan matang dan hati-hati, mulai dari urusan teknik, taktik, serta fisik. Ia menyadari kesalahan sedikit saja akan berbuah fatal bagi Juventus. Namun, pelatih 50 tahun itu tidak menjelaskan apakah akan bermain menyerang atau bertahan.
“Napoli memainkan sepak bola indah. Di antara semua hal, kehebatan Sarri patut dicatat. Mereka sudah belajar dan tahu untuk memenangkan liga, diperlukan pertahanan kuat,” paparnya.
Allegri mempertegas klaim juara Serie A membutuhkan lini belakang tangguh untuk menjadi juara. “Kali ini barangkali kami tidak memiliki pertahanan terbaik. Tapi kami berharap tetap bisa juara. Atau mungkin kami tetap akan memiliki pertahanan terbaik, dalam arti mulai sekarang kami tidak akan kebobolan banyak lagi,” terangnya.
Advertisement
Waspadai Pemain Mungil
Lebih lanjut, Allegri juga memberi perhatian khusus kepada postur pemain Napoli. Mengatasi postur kecil, Napoli lebih mengedepankan kecepatan dalam permainan. Di atas semua itu, Allegri lagi-lagi kagum pada Sarri yang mampu mengolah karakter pemainnya.
“Napoli punya pemain dengan kelebihan yang tidak dimiliki tim lain. Mereka punya pemain kecil dan semua lincah. Mertens tingginya cuma 1,7 meter. Sementara (Mario) Mandzukic tingginya 1,9 meter. Sami Khedira 1,85-1,87, sedangkan Jorginho lebih pendek dan lebih ringan 30 kg dengan karakter permainan berbeda. Begitu pula dengan Insigne yang berbeda dari Higuain,” katanya. (Abul Muamar)