Kevin / Marcus Susah Tidur Sebelum Menangi Super Series Finals

Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon mengaku sulit tidur pada malam sebelum tampil di final BWF Super Series Finals 2017.

oleh Yus Mei Sawitri diperbarui 18 Des 2017, 11:05 WIB
Diterbitkan 18 Des 2017, 11:05 WIB
Kevin Marcus Juara BWF Super Series Finals 2017
Pebulutangkis ganda putra Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon dan Kevin Sanjaya Sukamuljo berpose menunjukkan medali seusai mengalahkan pasangan China, Zhang Nan/Liu Cheng pada final BWF Dubai Super Series Finals 2017, Minggu (17/12). (GIUSEPPE CACACE/AFP)

Dubai - Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon mengaku sulit tidur pada malam sebelum tampil di final BWF Super Series Finals 2017 kontra pasangan China, Liu Cheng/Zhang Nan, di Dubai, Minggu (17/12/2017). 

Apalagi pada pertemuan terakhir di final Denmark Terbuka Super Series Premier 2017, Kevin/Marcus takluk dari Liu/Zhang. 

“Saya tidak bisa tidur semalam (sebelum pertandingan, kalau terlalu ingin (menang), biasanya saya memang begini. Mata sih merem, tetapi tidak pulas tidurnya. Ini sama kejadiannya seperti di malam sebelum saya menjuarai All England,” ungkap Kevin, seperti dilansir dari situs PBSI. 

“Saya juga tidak bisa tidur semalam, cuma lima jam tidurnya. Bahkan, bangunnya kepagian, jam lima pagi sudah bangun,” ucap Marcus.

Meskipun kurang tidur, Kevin/Marcus tampil cemerlang di final. Bermain bak kesetanan di final, Kevin/Marcus tak membiarkan Liu/Zhang mengembangkan permainan mereka.

Ganda putra nomor satu dunia itu menang straight game dengan skor 21-16, 21-15. Gelar superseries ketujuh pada tahun ini berhasil disabet. 

Lalu, apa rahasia mampu menaklukkan hampir semua ganda putra papan atas dunia sepanjang tahun ini? 

“Rahasianya apa ya? Berarti Tuhan baik sekali sama kami, diberi banyak kemenangan dan karena kaminya juga usaha. Doanya semalam, yang pasti semoga dapat gelar ketujuh, dapat gelar di Dubai karena terakhir (diselenggarakan) di sini, jadi ada kenangan manis dan dapat 1 M (miliar),” ucap Kevin sambil tertawa.

“Kalau dibilang yang terkuat, ya hampir imbang dengan yang lain. Mungkin di lapangan kami lebih siap. Kami juga latihan terus, banyak evaluasi kalau kalah dan usaha lagi. Kami juga tidak gampang puas, ingin (juara) terus dan ingin terus,” tambah Marcus.

Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon menjadi satu-satunya wakil Indonesia yang tampil di final BWF Super Series 2017 dan pulang membawa gelar. 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya