Gelandang Juventus Akui Musim 2017/2018 Lebih Sulit

Juventus harus berjuang keras jika mau merebut gelar musim ini.

oleh Harley Ikhsan diperbarui 11 Jan 2018, 06:24 WIB
Diterbitkan 11 Jan 2018, 06:24 WIB
FOTO: Sami Khedira Hattrick, Juventus Pesta Gol
Gelandang Juventus, Sami Khedira. (AP/Alberto Lancia)

Liputan6.com, Turin - Gelandang Juventus Sami Khedira menyadari tantangan 2017/2018. Dia sadar perjuangan menjadi juara semakin berat.

Juventus tidak akan mudah mempertahankan gelar Serie A yang mereka rebut dalam enam musim terakhir.

La Vecchia Signora saat ini tertinggal satu angka di belakang Napoli. "Musim ini berbeda ketimbang kampanye-kampanye sebelumnya. Napoli memang menjadi ancaman terbesar. Tapi ada pula Inter Milan, AS Roma, dan Lazio," ujarnya, dilansir Football Italia.

"Kami mesti bekerja lebih keras jika mau menjaga peluang memenangkannya. Penting bagi kami mempertahankan fokus," sambung pemain asal Jerman itu.

Tantangan di Eropa

Sami Khedira. (AFP/Marco Bertorello)

Juventus juga mendapat rintangan berat di Eropa. Mereka tidak hanya lagi menghadapi kekuatan tradisional.

Pasukan Massimiliano Allegri juga perlu mencermati tim-tim kaya seperti Paris Saint-Germain dan Manchester City.

"Liga Champions baru dimulai pada 16 besar. Tidak ada favorit utama. Begitu banyak tim bisa menjuarai kompetisi itu," ungkap Khedira.

Kiprah Khedira

Khedira tiba di Juventus pada 2015. Selama dua musim di sana, dia sukses membantu klub menjuarai Serie A dan Coppa Italia.

Mantan penggawa Real Madrid ini juga membawa La Vecchia Signora lolos ke final Liga Champions musim lalu. Sayang mereka dikalahkan Los Blancos.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Live Streaming

Powered by

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya