Dipermalukan PSM, Mario Gomez Soroti Kelemahan Persib

Jakarta - Pelatih Persib Bandung, Mario Gomez, menyayangkan tim asuhannya tidak bisa memanfaatkan keunggulan jumlah pemain saat berjumpa PSM Makassar pada laga pamungkas Grup A turnamen Piala Presiden 2018 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Jumat (26/1/2018). Tim Maung Bandung menelan kekalahan 0-1 dan tersingkir dari pentas turnamen.

Persib yang butuh kemenangan buat membuka peluang lolos ke perempat final Piala Presiden 2018, punya kans besar menutup pertandingan dengan raihan positif. Kekuatan PSM pincang setelah bek sayap mereka, Zulkifli Syukur, diganjar kartu merah pada menit ke-54.

Akan tetapi yang terjadi sebaliknya, tak lama setelah insiden kartu merah Tim Juku Eja justru menjebol gawang Persib lewat sumbangsih Bruce Djite pada menit ke-59.

Gomez mengatakan, Persib memperlihatkan performa bagus di babak pertama, namun permainan anak-asuhnya drop memasuki paruh kedua laga.

“Saya suka dengan penampilan tim di babak pertama, mereka sudah main bagus. Kami punya banyak peluang, sayang tak dimaksimalkan menjadi gol. Tapi memasuki babak kedua situasi agak berubah, kualitas permainan kami menurun. PSM kehilangan pemain, dan mendapat satu peluang yang jadi gol. Sedangkan kami kesulitan menciptakan peluang emas seperti babak pertama,”‎ tutur Gomez.

Pelatih asal Argentina tak menyesali kekalahan dari PSM. Persib menyudahi penyisihan Grup A Piala Presiden 2018 dengan koleksi tiga poin dari tiga laga. Satu-satunya kemenangan diraih atas Sriwijaya FC (1-0).

Peluang lolos ke babak 8 besar berubah setelah Tim Pangeran Biru takluk 0-2 di laga selanjutnya. Duel kontra PSM membuat mereka berada di ujung tanduk.

“Tak mengapa kami kalah. Sekarang kami mulai fokus, dan tetap bekerja keras agar terus berkembang. Kami punya waktu satu bulan sebelum bertanding di pentas Liga 2018," ujar Mario Gomez yang datang ke Persib Bandung dengan reputasi mentereng mengantar JDT merajai kompetisi Malaysia.

Sumber: Bola.com