Liputan6.com, Nyon - Babak 16 besar Liga Champions dan Liga Europa 2017/2018 telah rampung digelar. Ada delapan tim yang akan terlibat dalam pertarungan untuk memperbesar peluang tampil dalam laga puncak.
Untuk Liga Champions, babak 16 besar menghadirkan cukup banyak kejutan. Itu karena ada beberapa tim hebat yang sudah harus angkat koper terlebih dahulu. Maklum, nasib mereka tak begitu beruntung karena harus bertemu dengan tim hebat.
Advertisement
Baca Juga
Salah satunya adalah Tottenham Hotspur yang harus bertemu Juventus hingga akhirnya menyerah dengan agregat 3-4. Begitu juga dengan Paris Saint-Germain (PSG) yang tak berkutik di hadapan Real Madrid. PSG tersingkir usai kalah agregat 2-5.
Chelsea pun tak bernasib bagus di 16 besar Liga Champions. Pasalnya, mereka harus bertemu dengan Barcelona, tim pengoleksi lima gelar Liga Champions. Chelsea terdepak setelah bermain 1-1 di Stamford Bridge dan kalah 0-3 di Camp Nou.
Namun, yang paling mengejutkan dari semuanya adalah tersingkirnya Manchester United (MU). Ironisnya, tim yang menyingkirkan mereka adalah Sevilla. Begitu juga dengan sukses AS Roma melaju ke perempat final yang cukup mengejutkan.
Kini, publik pun tak sabar menanti siapa saja tim yang akan bertemu di perempat final Liga Champions. Sambil menunggu hasil undian, ada baiknya mengetahui informasi-informasi penting terkait pengundian perempat final Liga Champions.
Â
1. Kapan dan di mana?
Babak 16 besar baru rampung pada Kamis (15/3/2018) dini hari WIB. Tim-tim yang bermain di hari terakhir adalah Bayern Munchen melawan Besiktas dan Barcelona melawan Chelsea.
Namun, meski telah rampung dua hari lalu, UEFA tak langsung melakukan pengundian karena terlebih dulu menunggu hasil leg kedua 16 besar Liga Europa, Jumat (16/3/2018) dini hari WIB. Karena itu, undian perempat final baru dilakukan pada hari ini.
Lokasinya adalah markas UEFA, Nyon, Swiss, pada pukul 12.00 waktu setempat atau sekitar 18.00 WIB. Jalannya acara pengundian bisa disaksikan di beIN Sports yang memang memegang hak siar Liga Champions. Selain itu, tayangan juga bisa disaksikan secara live streaming di situs UEFA.
Â
Advertisement
2. Siapa pemandu acara?
Andriy Shevchenko, legenda AC Milan yang ditunjuk sebagai pembawa acara pengundian tersebut. Kebetulan, ia memang sudah ditunjuk sebagai duta final Liga Champions. Penunjukan Sheva karena final akan dihelat di Kiev, Ukraina.
Di Ukraina, nama Sheva memang sudah dianggap sebagai legenda. Ia adalah andalan Timnas Ukraina pada periode 1990-2012. Dalam periode tersebut, eks penyerang Chelsea itu mengemas 48 gol dari 111 laga.
Saat ini pun ia dipercaya menjabat sebagai pelatih Timnas Ukraina sejak Juli 2016. Sebelumnya, ia menjabat sebagai asisten pelatih di bawah kepemimpinan Mykhailo Fomenko yang dipecat usai tersingkir dari Piala Eropa.
3. Semua Tim Punya Kans Bertemu
Tak seperti di fase grup atau 16 besar, tak ada tim yang menyandang sebagai unggulan atau tidak dalam perempat final Liga Champions. Begitu juga dengan pertemuan dua tim satu negara yang diperbolehkan di perempat final.
Artinya, ada kemungkinan publik akan mendapat pemandangan duel Barcelona melawan Real Madrid, Liverpool melawan Manchester City, atau Juventus melawan AS Roma. Meski terkesan seperti perang saudara, tetap saja pertemuan dua tim satu negara memiliki ketertarikan sendiri.
Advertisement
4. Dominasi Spanyol
Sebagian besar liga-liga top hanya memiliki dua wakil di perempat final Liga Champions. Namun, hal itu tak berlaku untuk La Liga. Spanyol justru mengirim tiga wakilnya di perempat final, yakni Barcelona, Real Madrid, dan Sevilla.
Sukses Barcelona dan Real Madrid tak menjadi sebuah kejutan. Namun Sevilla, jelas ini adalah sebuah pencapaian luar biasa. Sekadar catatan, ini adalah kali pertama mereka melaju ke perempat final di era Liga Champions.
Apalagi, sukses itu didapat setelah menyingkirkan MU yang dilatih Jose Mourinho. Setelah bermain 0-0 pada leg pertama di Ramon Sanchez Pizjuan, mereka mengukir kemenangan 2-1 atas MU pada leg kedua di Old Trafford.
Â
5. Kapan Perempat Final Dimulai?
Nantinya, tim yang namanya disebut terlebih dahulu saat pengundian, itu berarti mereka yang akan melakoni leg pertama sebagai tuan rumah. Baru setelah itu mereka akan melakoni laga tandang pada leg kedua.
Nantinya, leg pertama perempat final Liga Champions akan dihelat pada 3-4 April 2018. Hanya jeda sepekan, leg kedua langsung dimainkan pada 10-11 April 2018.
Advertisement