MotoGP: Dovizioso Klaim Dirinya Masih Berbahaya

Liputan6.com, Jakarta Andrea Dovizioso baru saja menggarisbawahi namanya sebagai penantang gelar juara dunia MotoGP tahun ini. Hal itu dibuktikannya ketika pembalap Ducati Corse itu meraih kemenangan pada balapan pembuka yang berlangsung di Sirkuit Losail, Qatar, akhir pekan lalu.

Hebatnya, di MotoGP Qatar, Dovizioso sukses mengalahkan musuh bebuyutan, pembalap Repsol Honda sekaligus juara dunia musim lalu, Marc Marquez. Satu hal yang membuat Dovizioso berada di posisi teratas sebagai kandidat juara.

Ya, ini merupakan ketiga kalinya Little Dragon mempermalukan juara bertahan MotoGP musim ini di tikungan terakhir.

Maka itu, tak aneh jika Dovizioso kini berani mengklaim dirinya tampak begitu percaya diri untuk merebut gelar juara dunia MotoGP musim ini.

"Saya berbahaya dan saya masih bisa berevolusi," kata Dovi seperti dikutip dari Speedweek, Senin (26/3/2018).

Semua penggemar dan lawan tentu bertanya rahasia kesuksesan apa yang tengah menyelimuti Dovi. Simone Battistella, yang telah menemani karier pembalap selama 14 tahun menyebut pembalapnya itu tak pernah mengeluhkan setiap kondisi yang dihadapinya tersebut.

"Situasi ini membutuhkan respons. Andrea bukan tipe pembalap yang suka mengeluh. Itu sebabnya, dia mengasah setiap kelemahan yang ada pada dirinya," ungkap Battistella.

1. Andrea Dovizioso: 25

2. Marc Marquez: 20

3. Valentino Rossi: 16

4. Cal Crutchlow: 13

5. Danilo Petrucci: 11

6. Maverick Vinales: 10

7. Dani Pedrosa: 9

8. Johann Zarco: 8

9. Andrea Iannone: 7

10. Jack Miller: 6

11. Tito Rabat: 5

12. Franco Morbidelli: 4

13. Alvaro Bautista: 3

14. Hafizh Syahrin: 2

15. Karel Abraham: 1

16. Thomas Luthi: -

17. Takaaki Nakagami: -

18. Bradley Smith: -

19. Aleix Espargaro: -

20. Scott Redding: -

21. Xavier Simeon: -

22. Pol Espargaro: -

23. Alex Rins: -

24. Jorge Lorenzo: -