Liputan6.com, Medan - Jersey terakhir yang dikenakan Alessandro Del Piero saat akan meninggalkan Juventus menjadi salah satu barang yang dilelang di acara ‘Inspiring Night with Alessandro Del Piero Charity and Fund Rising’ yang diadakan di Ballroom JW Marriot Hotel Medan, Jumat (18/5/2018) malam.
Jersey dengan nomor punggung 10 tersebut berhasil terjual dengan harga Rp 80juta, setelah sebelumnya dibuka dengan harga Rp 15 juta oleh pasangan artis dan juga presenter olahraga, Donna Agnesia dan Darius Sinathrya, yang menjadi Master of Ceremony (MC) di acara lelang tersebut.
Advertisement
Baca Juga
Adalah Henry Usman yang menjadi pemenang lelang jersey milik mantan pemain sepak bola Italia yang akrab disapa Ale tersebut. Henry juga menerima langsung jersey dari tangan Del Piero.
Proses lelang untuk jersey milik Ale terbilang cukup tegang dan seru. Itu karena sebelum akhirnya MC memutuskan Henry Usman sebagai pemenang, ada beberapa tamu undangan lainnya yang juga menawar.
Tak hanya mendapatkan jersey, Henry yang didampingi sang anak yaitu Denzel Henson Usman juga dihadiahi tanda tangan, yang juga langsung diberikan oleh Del Piero di saat yang sama.
“Sangat senang sekali bisa jadi pemenang lelang jersey Del Piero, dan saya memang memenangkan jersey tersebut untuk diberikan kepada anak saya yang memang sangat menyukai Juventus,” kata Henry ditemui seusai menerima jersey dari Del Piero.
Fans Juventus
Ia memang sudah menunggu-nunggu kedatangan sang legenda sepak bola tersebut. Dia ingin menyenangkan hati anaknya yang fans dari Juventus dan juga Del Piero.
“Saya sangat senang akhirnya ada bintang sepak bola dunia yang datang langsung ke Kota Medan," ujarnya.
Tak hanya jersey, ada dua barang lagi yang juga turut dilelang di acara tersebut, yaitu dua buah bola kaki yang sudah ditandatangani oleh pemain yang lebih dari 19 tahun membela Juventus tersebut.
Kedua bola kaki yang telah dibubuhi tanda tangan Del Piero terjual dengan harga masing-masing Rp 12,5 juta. Untuk bola juga diberikan langsung Del Piero kepada dua undangan yang beruntung memenangkan lelang.
Acara lelang merupakan charity yang sengaja dilakukan Del Piero untuk membantu para pengungsi korban erupsi Gunung Sinabung. Nantinya, hasil dari barang yang dilelang akan diserahkan seluruhnya kepada pengungsi Gunung Sinabung.
Del Piero mengaku sangat senang bisa datang ke Medan dan juga bisa turut berbagi dengan para pengungsi Gunung Sinabung. Menurutnya, membantu para pengungsi Sinabung juga merupakan tugas dari pesepak bola.
“Selamat bagi Anda yang memenangkan barang yang dilelang malam ini, dan terima kasih untuk semuanya,” tutur Del Piero.
Ia berharap seluruh pihak bisa membantu agar dapat memberikan harapan terutama kepada anak-anak yang juga pengungsi di Gunung Sinabung.
Sihar Sitorus yang merupakan inisiator yang mendatangkan Del Piero ke Medan, mengatakan, banyak keluarga pengungsi Gunung Sinabung yang mengalami down, dan kondisi down ini juga dialami di pesepakbolaan Indonesia.
“Dengan demikian kemudian terpikir bagaimana bisa mengoneksikan antara situasi yang sama melalui media yang berbeda. Ini adalah motivasi kita, ingin membangkitkan dan memberikan inspirasi khususnya kepada anak muda yang berbakat dan yang mempunyai impian untuk mencapai cita-citanya," katanya.
Advertisement
Sesuai Riset
Dari sekian banyak legenda sepak bola yang ada di dunia, dia akhirnya memilih Del Piero. Mantan bintang Juventus itu disebutnya telah sesuai dengan riset yang sebelumnya telah dilakukan.
“Di riset yang kita lakukan adalah pertama dia harus memiliki personality yang bagus, artinya bisa menjadi rol model dan bisa menjaga dirinya. Kemudian juga memiliki prestasi yang cukup banyak seperti pemain terbaik dan lainnya," kata Sihar.
Ia mengungkapkan, Del Piero juga bisa memotivasi karena memulai karier hingga mengakhiri karier di tempat yang sama. Dan dari wawancara kemarin, Del Piero juga sangat menginspirasi.
“Walau telah menjadi orang hebat tetapi Del Piero tak sungkan untuk berkata ia masih belajar dari pemain lainnya. Kemudian ia banyak berbicara dengan hati dan juga banyak berbicara dengan hope atau harapan dan ini yang ingin dibangkitkan di acara ini,” Sihar menandaskan. (Reza Efendi)