Bek Lincah Prancis Bantah Gabung Munchen

Munchen adalah klub yang terus dihubungkan dengan Pavard. Meski demikian, sang pemain belum punya rencana untuk pindah saat ini.

oleh Jonathan Pandapotan Purba diperbarui 06 Sep 2018, 19:50 WIB
Diterbitkan 06 Sep 2018, 19:50 WIB
Prancis Vs Argentina
Bek Prancis, Benjamin Pavard (tengah) meluapkan kegembiraan usai merobek jala Argentina, pada laga 16 Besar Piala Dunia 2018, di Kazan Arena, Sabtu (30/6/2018) malam WIB. (AFP/Jewel Samad)

Liputan6.com, Jakarta - Bek sayap Timnas Prancis, Benjamin Pavard, membantah pemberitaan media-media Jerman bahwa ia akan merapat ke Bayern Munchen. Pavard mengaku lebih tertarik pindah ke luar Bundesliga.

Pavard masih terikat kontrak dengan Stuttgart hingga 2021. Namanya melesat di Piala Dunia lalu setelah membawa Prancis juara.

Munchen adalah klub yang terus dihubungkan dengan Pavard. Meski demikian, sang pemain belum punya rencana untuk pindah saat ini.

"Aku tidak menandatangani apa pun dengan Munchen. Wartawan yang mengatakan bahwa aku akan pindah ke sana. Aku di Stuttgart, aku baik-baik saja di sana. Rencana karierku adalah tinggal satu musim lagi di Jerman," kata Pavard seperti dilansir Soccerway.

 

 

Nyaman di Stuttgart

Pemain depan Kroasia Mario Mandzukic (depan) menyundul bola saat berebut dengan bek Prancis Benjamin Pavard pada pertandingan sepak bola final Piala Dunia 2018 di Stadion Luzhniki Moskow, (15/7). (AFP PHOTO / Gabriel Bouys)

Pavard juga mengaku nyaman di Stuttgart. Baginya, Stuttgart sudah seperti keluarga sendiri.

"Aku berada di klub Jerman yang sangat besar, dengan penggemar fantastis. Klub ini adalah keluarga, itulah yang aku butuhkan dan itulah yang aku sukai dari klub ini. Aku sangat bagus di sini. Memang benar bahwa sukses Piala Dunia datang lebih cepat daripada yang kami prediksi, tidak ada yang mengharapkannya, bahkan aku sendiri di awal turnamen," Pavard menambahkan.

Klub Lain

Selain Munchen, klub lain yang dihubungkan dengan Pavard adalah Liverpool, Tottenham Hotspur dan Arsenal. Namun, belum ada yang melakukan pendekatan signifikan.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya