Pelatih Timnas Jerman Sebut Prancis Tak Layak Dapat Penalti

Pelatih timnas Jerman, Joachim Low, menganggap Prancis tak layak mendapatkan hadiah penalti.

oleh Rizki Hidayat diperbarui 17 Okt 2018, 21:25 WIB
Diterbitkan 17 Okt 2018, 21:25 WIB
Joachim Low
Joachim Low belum puas pada kemenangan Jerman 3-2 atas Australia di Piala Konfederasi 2017 pada Senin (19/6) waktu setempat. (AFP / FRANCK FIFE)

Paris - Pelatih timnas Jerman, Joachim Low, mengeluhkan penalti yang didapat Prancis pada laga lanjutan Liga A Grup 1 UEFA Nations League, di Stade de France, Selasa (16/10/2018). Menurutnya, Prancis tak layak mendapatkan penalti.

Bertindak sebagai tim tamu, Nationalelf mengawali pertandingan dengan baik. Timnas Jerman mampu unggul lebih dulu berkat eksekusi penalti Toni Kroos pada menit ke-14.

Namun memasuki interval kedua, Jerman mulai kerepotan menghadapi permainan Prancis. Bola hasil sundulan Antoine Griezmann berhasil membawa Les Blues menyamakan kedudukan pada menit ke-62.

Masuk menit ke-79 giliran timnas Prancis yang mendapatkan hadiah penalti. Wasit memberi Prancis sepakan 12 pas setelah Mats Hummels menjatuhkan Blaise Matuidi di kotak terlarang.

Griezmann yang maju sebagai algojo menjalankan tugasnya dengan baik. Bola hasil tendangan penalti pemain Atletico Madrid itu mampu mengelabui kiper Jerman, Manuel Neuer. Sampai laga berakhir, skor 2-1 untuk kemenangan Prancis tetap bertahan.

"Itu bukan penalti. Mats tidak menyentuhnya. Matuidi menginjak kaki Mats. Kami benar-benar setara dengan juara dunia (Prancis), tetapi kami harus mencetak gol kedua pada babak pertama," ujar Low.

"Sayangnya, kami tidak mendapatkan pertandingan yang bagus. Jika kami sedikit lebih pintar, kami akan mencetak gol kedua dan menang," lanjutnya.

Bagi timnas Jerman, ini adalah kekalahan yang keenam sepanjang 2018. Torehan itu adalah yang terburuk bagi Die Mannschaft, karena belum pernah kalah dalam enam laga dalam satu tahun.

Sumber: FourFourTwo

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya