Formasi Baru Gattuso Jadi Kunci Kemenangan AC Milan

Gattuso disebut bakal segera dipecat lantaran kalah dari Inter Milan dan Real Betis secara beruntun.

oleh Liputan6.com diperbarui 29 Okt 2018, 14:50 WIB
Diterbitkan 29 Okt 2018, 14:50 WIB
AC Milan, Gonzalo Higuain
Striker AC Milan, Gonzalo Higuain, mencetak satu gol saat mengalahkan Sampdoria 3-2 dalam laga lanjutan Serie A 2018-2019, di San Siro, Senin (29/10/2018) dini hari WIB. (AP Photo/Luca Bruno)

Liputan6.com, Jakarta AC Milan menang 3-2 atas Sampdoria di San Siro pada giornata ke-10 Serie A, Senin (29/10) dini hari WIB. AC Milan akhirnya mampu keluar dari performa buruk setelah menelan dua kekalahan beruntun.

Pada laga tersebut, AC Milan tampil dengan cara bermain yang berbeda. Gattuso memilih untuk menanggalkan formasi 4-3-3 yang selama ini menjadi andalannya. Sebagai gantinya, Gattuso memakai formasi 4-4-2 di laga tersebut.

Pelatih berusia 40 tahun menduetkan Gonzalo Higuain dan Patrick Cutrone di lini serang. Kedua pemain pun tampil bagus dengan masing-masing mencetak satu gol. Satu gol Milan lainnya dicetak oleh Suso.

Selain hasil buruk di dua laga terakhir, Gattuso membuat perubahan taktik karena 'terpaksa'. Pasalnya, ada sejumlah pemain AC Milan yang cedera dan dia pun harus membuat perubahan formasi. Tapi, hasilnya cukup baik.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Perubahan Formasi Milan

Napoli Menang Tipis Atas AC Milan di San Paolo
Pelatih Napoli, Carlo Ancelotti (kiri) dan pelatih AC Milan, Gennaro Gattuso melihat para pemainnya bertanding pada lanjutan Liga Serie A Italia di San Paolo Stadium, Naples (25/8). Napoli menang tipis atas Milan 3-2. (AFP Photo/Alberto Pizzoli)

Menurut Gennaro Gattuso, cedera yang dialami oleh Giacomo Bonaventura membuat dia harus mengubah formasi menjadi 4-4-2. Meskipun meraih hasil positif atas Sampdoria, Gattuso belum menjamin formasi ini akan dia terapkan secara permanen.

"Kami bermain dengan 4-4-2. Tapi, Suso dan Diego Laxalt tidak bergerak seperti pemain sayap murni. Kami melakukannya dengan baik, beradaptasi dan tampil dengan tim terbaik yang ada. Kemarin Bonaventura cedera," buka Gattuso pada Sky Sports.

"Saya tidak tahu apakah ini adalah awal dari era baru. Saya hanya fokus untuk bisa mendapatkan yang terbaik. Saya sadar bahwa fans dan media berharap banyak dari kami. Saya harus menjaga skuat ini tetap tenang," tandas Gattuso.


Lepas Ketegangan

Hasil melawan Sampdoria ini membuat Gennaro Gattuso bisa bernafas lebih lega. Pasalnya, sebelum laga dia dilanda rumor pemecatan. Gattuso disebut bakal segera dipecat lantaran kalah dari Inter Milan dan Real Betis secara beruntun.

"Adalah hal yang normal terjadi ketegangan pasca Anda kalah dari Inter dan kemudian kalah di Liga Europa. Saya harus berterima kasih pada pemain untuk kinerja, karakter dan kualitasnya. Kami harus terus bekerja," tandas Gattuso.

Sumber: bola.net

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya