Jakarta - Egy Maulana Vikri berhasil mengalahkan juara Asia FIFA 2019, pasangan Amraan Gani dan Josep Yeo dari team Falsh di laga eksebisi penggabungan olahraga konvensional dengan eSports FIFA 2019.
Dalam pertandingan ekshibisi tersebut, Egy Maulana sebenarnya bakal berduet dengan rekan setimnya di Timnas U-19, Witan Sulaeman. Namun, karena merasa tak enak badan, posisi Witan digantikan oleh caster acara, Kornet.
Advertisement
Baca Juga
Pada akhirnya, Egy Maulana berpasangan dengan Joseph Yeo, sedangkan Kornet berduet dengan Amraan Gani. Egy bersama Joseph memakai Juventus, di sisi lain Kornet dan Amraan menggunakan Liverpool.
Egy bersama Joseph berhasil unggul lebih dulu lewat aksi Cristiano Ronaldo pada menit ke-8. Akan tetapi, Kornet dan Amraan menyamakan kedudukan berkat Sadio Mane menit ke-51.
Skor 1-1 bertahan sampai laga berjalan 90 menit. Alhasil, pertandingan berlanjut ke babak tambahan.
Pada extra time, Egy Maulana dan Joseph berhasil mencetak gol kemenangan lewat Mario Mandzukic pada penghujung pertandingan. Skor 2-1 untuk kemenangan Agy dan Joseph tetap tidak berubah.
Tangan dan Otak
Egy pun memberikan komentarnya untuk ajang eksebisi ini. "Menurut saya, memainkan game sepak bola itu hanya mengandalkan tangan dan otak, sedangkan pertandingan sepak bola semua bekerja. Termasuk tangan yang berguna untuk menghalangi pergerakan lawan," ujar Egy.
Dalam acara yang terselenggara berkat kolaborasi Reddentes Sports dari Singapura dan Revival TV (Indonesia) itu, Egy Maulana Vikri tak hanya menjajal game FIFA 19, namun juga game Mobile Legends.
Sumber: Bola.com
Advertisement