Liputan6.com, Jakarta - Persiwa Wamena batal menghadapi Persib Bandung pada leg kedua babak 32 besar Piala Indonesia. Ini menyulut kekecewaan tim berjulukan Badai Pegunungan itu.
Duel ini menurut rencana berlangsung pada Senin (4/2/2019) . Namun, Persib sebagai tuan rumah gagal menyelenggarakan pertandingan karena masalah teknis.
Advertisement
Baca Juga
Polisi melarang pertandingan di Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) lantaran stadion tidak memadai untuk menampung ribuan penonton.PSSI sendiri belum menentukan kapan partai ini dimainkan.
Manajer Persiwa, Borgo Pane kecewa dengan penundaan pertandingan ini. Dia menilai PSSI dan Persib seharusnya sudah bisa mengantisipasi kemungkinan tersebut.
"Pemain tentu kecewa karena sudah mempersiapkan diri jauh-jauh hari," kata Borgo kepada wartawan.
Mengadu ke PSSI
Dia berniat mengadukan masalah ini kepada PSSI malam ini, Minggu,(3/1/2019). Ini sebagai reaksi atas dibatalkannya laga Persib melawan Persiwa.
"Saya bakal menyampaikan aduan soal penundaan ini kepada PSSI. Kami cuma ingin menyampaikan kepada PSSI agar menjalankan regulasi kalau ingin integritas di mata anggota tetap terjaga," katanya.
Mengacu regulasi, Borgo Pane, menambahkan, penundaan pertandingan itu disampaikan tujuh hari sebelum pertandingan. Penudaan itu harus disampaikan oleh operator kompetisi, bukan media officer lawan.
"Saya kembalikan ke regulasi, sudah jelas penundaan pertandingan itu minimal tujuh hari tapi, penudaan ini kurang tujuh hari. Kalau mengikuti regulasi, Persib gagal menggelar pertandingan karena saya belum mendapat surat dari PSSI tentang penundaan pertandingan," kata Borgo Pane.
Advertisement