Gebuk Arsenal, Manchester City Lebih Tertekan di Perburuan Juara Premier League

Manchester City kembali memperkecil jarak dengan Liverpool dalam perburuan juara premier league musim ini.

oleh Liputan6.com diperbarui 04 Feb 2019, 10:10 WIB
Diterbitkan 04 Feb 2019, 10:10 WIB
Manchester City Vs Arsenal
Sergio Aguero berhasil mencetak tiga gol sekaligus membawa Manchester City menang 3-1 atas Arsenal pada laga pekan ke-25 Premier League, di Stadion Etihad, Minggu (3/2/2019). (AFP/Oli Scarff)

Liputan6.com, Manchester - Manchester City keluar dari lubang jarum usai mengalahkan Arsenal 3-1 pada lanjutan Liga Inggris pekan ke-25. Sempat imbang 1-1 tapi dua gol tambahan Sergio Aguero pastikan kemenangan City.

Kemenangan atas Arsenal di laga Premier League membuat jarak Manchester City dengan pemuncak klasemen, Liverpool, terpangkas jadi empat poin saja. Namun sang pelatih, Josep Guardiola, tetap merasa timnya dalam posisi yang tak menguntungkan.

Pada pertandingan yang digelar di Etihad Stadium, Minggu (3/2) kemarin, The Citizens keluar sebagai pemenang dengan skor 3-1. Ketiga gol kemenangan Manchester City diborong sekaligus oleh sang bintang, Sergio Aguero.

Berkat hasil tersebut, kini Manchester City hanya tertinggal empat poin dari Liverpool. Kemenangan itu juga diyakini akan memberi tekanan berat ke skuat asuhan Jurgen Klopp yang baru akan tampil melawan West Ham United hari Selasa (5/2).

Meski begitu, Guardiola mengaku Manchester City yang lebih tertekan saat ini.

 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Man City Tertekan

Manchester City Vs Arsenal
Manchester City meraih kemenangan 3-1 atas Arsenal pada laga pekan ke-25 Premier League, di Stadion Etihad, Minggu (3/2/2019) malam WIB. (AP Photo/Dave Thompson)

Guardiola mengaku masih merasakan kekhawatiran. Sebab menurutnya, Manchester City sedang berada dalam posisi yang lebih tertekan ketimbang Liverpool, yang wajib menuai kemenangan jika ingin posisinya di puncak klasemen tetap kokoh.

"Saya lebih memilih berada di posisi Liverpool ketimbang dengan yang sekarang. Tekanan berlebih akan berada pada anda yang tertinggal," kata Guardiola kepada wartawan usai pertandingan, dikutip dari Goal.

"Bila anda kehilangan poin, rasanya akan lebih berat. Saat anda berada di puncak klasemen dengan jarak, anda bisa kehilangan poin dan masih berada di sana," lanjutnya.


Masih Berharap

Harapan Guardiola masih hidup, walau ia merasa sedang berada di posisi yang tidak baik saat ini. Pelatih asal Spanyol itu yakin bila Manchester City terus meraih kemenangan, maka semuanya masih bisa terjadi.

"Banyak hal yang bisa terjadi mulai dari sekarang hingga akhir musim. Ini akan terasa berat. Tetapi sepak bola tak bisa diprediksi," tambahnya.

"Saya tak menampik bahwa kami memilih West Ham mengalahkan Liverpool, tentu saja. Tapi Liverpool juga ingin Arsenal mengalahkan kami. Itu wajar. Tapi saya tak punya pengaruh akan hal itu," tandasnya.

Posisi Manchester City juga tengah dipantau oleh klub kuat Premier League lainnya, Tottenham Hotspur. Diam-diam, skuat asuhan Mauricio Pochettino tersebut telah berada di posisi ketiga dan kini hanya tertinggal dua poin dari The Citizens.

Sumber: Bola.net

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya