2 Raksasa Inggris Intai Permata Barcelona di Tengah Badai Finansial

Liputan6.com, Jakarta - Manchester City dan Liverpool diam-diam memantau perkembangan situasi Lamine Yamal di Barcelona. Kedua klub elite Inggris tersebut siap bergerak cepat jika wonderkid Spanyol itu terpaksa meninggalkan Camp Nou akibat krisis keuangan yang masih membayangi klub Catalan.

Meski belum genap 18 tahun, Lamine Yamal telah mengukuhkan diri sebagai salah satu talenta paling mencengangkan di pentas sepak bola dunia. Statistiknya mengagumkan dengan 20 gol dan 26 assist dalam 93 penampilan bersama Barcelona, dengan kontribusi terkini mencapai 13 gol dan 19 assist dalam 42 pertandingan di musim 2024/2025.

Dengan kontrak yang akan berakhir pada Juni 2026, situasi Yamal memancing perhatian dari dua kekuatan besar Premier League. Menurut laporan Mundo Deportivo, Manchester City dan Liverpool secara konsisten mengikuti perkembangan situasi pemain muda berbakat tersebut di Camp Nou.

Meski prioritas utama sang pemain tetap bertahan dan menandatangani kontrak baru bersama Barcelona, krisis finansial klub Catalan membuka peluang bagi kedua raksasa Inggris untuk melancarkan manuver spektakuler yang berpotensi menggemparkan bursa transfer.

Meski Manchester City dan Liverpool mengintai dari kejauhan, Barcelona hampir pasti tidak akan membiarkan Lamine Yamal pergi. Klub Catalan diproyeksikan akan memiliki stabilitas keuangan yang lebih baik menjelang bursa transfer musim panas mendatang.

Si permata berbakat juga telah menegaskan kesetiaannya lebih awal tahun ini, menyebut Barcelona sebagai "klub hidupnya" dengan komitmen jangka panjang. "Saya tidak tahu kapan persisnya penandatanganan kontrak akan terjadi, tetapi saya yakin hal itu akan segera terwujud," ungkapnya kepada CNN Sports dengan penuh keyakinan.

"Barca adalah klub dalam hidup saya. Saya berharap dapat memperbaruinya dan bertahan selama mungkin. Saya ingin berkarier di La Liga dan Barca. Ya, saya akan memperbarui kontrak saya," tegas pemain berusia 17 tahun itu.

Selain dua klub Inggris, Paris Saint-Germain juga dikabarkan memiliki keinginan besar mendapatkan tanda tangan Yamal. Raksasa Prancis bahkan dirumorkan siap mematahkan rekor transfer dunia untuk mendapatkan jasanya. 

Namun, sumber dekat dengan Barcelona menegaskan bahwa tidak ada jumlah uang di dunia yang dapat meyakinkan mereka melepas permata berharga tersebut.

Akibatnya, Manchester City dan Liverpool kemungkinan besar harus menelan kekecewaan dalam usaha mereka mendapatkan pemain yang melakukan debut profesionalnya di usia mengagumkan 15 tahun pada 2023 silam.

Talenta seperti Lamine Yamal hadir hanya dalam beberapa dekade sekali. Fakta bahwa pemain berusia 17 tahun ini sudah menunjukkan level permainan kelas dunia menjadi bukti kualitas luar biasa yang jarang ditemui bahkan di level elite.

Yang lebih menakjubkan adalah ketahanan fisik sang wonderkid. Di usia yang masih sangat muda, Yamal mampu tampil penuh 90 menit dalam enam dari tujuh pertandingan liga terakhir Barcelona. Catatan absensinya pun mencengangkan, karena hanya tiga pertandingan LaLiga terlewatkan sepanjang musim ini akibat cedera.

Tidak ada keraguan bahwa setiap klub di planet ini akan menyediakan tempat khusus bagi pemain seperti Yamal. Manchester City dan Liverpool tentu termasuk dalam daftar tersebut. Namun, kenyataannya kedua raksasa Inggris ini kemungkinan besar harus menelan pil pahit karena hampir mustahil mendapatkan kesempatan untuk merekrut bakat generasi ini.

Yamal bukan sekadar pemain muda berbakat, dia adalah aset berharga yang menjadi simbol masa depan cemerlang Barcelona di tengah perjalanan membangun kembali kejayaan klub.