Jakarta Persija Jakarta mengandalkan permainan sayap pada laga kedua Kualifikasi Liga Champions Asia 2019 kontra Newcastle Jets, Selasa (12/2/2019). Riko Simanjuntak pede kecepatan yang dimilikinya bisa merepotkan tim tuan rumah.
Pada laga sebelumnya, kecepatan sektor sayap menjadi salah satu amunisi ampuh yang dimiliki Persija. Ketika itu, Home United kewalahan meladeni pergerakan Riko Simanjuntak di sayap kanan dan Alberto Goncalves yang menghuni sayap kiri.
Baca Juga
Timnas Indonesia vs Filipina di Piala AFF 2024, Skuad Garuda Waspadai Dua Pemain Kunci The Azkals Ini!
4 Pemain Filipina yang Berpotensi Jadi Ancaman Timnas Indonesia di Piala AFF 2024, Bermain di Klub Jerman dan Norwegia
3 Fakta Sebelum Laga Timnas Indonesia vs Filipina di Piala AFF 2024: Garuda Pernah Alami Kekalahan Telak
Persija akhirnya meraih kemenangan 3-1 sekaligus memastikan diri tampil di putaran kedua Kualifikasi Liga Champions Asia 2019. Skema tersebut akan kembali digunakan melawan Newcastle Jets yang memiliki keunggulan postur tubuh.
Advertisement
"Pelatih sudah berbicara sedikit tentang lawan. Mereka punya postur yang bagus, akan tetapi kami punya kecepatan. Itu harus dimaksimalkan dalam pertandingan nanti," kata Riko seperti dikutip situs resmi klub, Minggu (10/2/2019).
Selain kecepatan, faktor percaya diri dan kerja sama tim dikatakan Riko sangat penting dalam laga nanti. Hal itulah yang katanya bakal membantu Persija meraih kemenangan di Negeri Kangguru.
"Kami harus percaya diri saja melawan mereka. Meskipun mereka memiliki postur tubuh yang bagus, namun kami punya kecepatan dan kerja sama tim. Jadi, harus yakin mampu bersaing," tegas Riko.
Lawan Kedua
Newcastle Jets menjadi klub Australia kedua yang dihadapi klub Indonesia di Liga Champions Asia. Sebelum Persija, Persik Kediri pernah berjumpa Sydney FC pada 2007 dan Persipura Jayapura yang menghadapi Adelaide United pada 2012.
Advertisement