Demam Espanyol Melanda Tiongkok

Pembaca berita bahkan mengenakan seragam Espanyol saat bertugas di salah satu media di Tiongkok.

oleh Marco Tampubolon diperbarui 05 Mar 2019, 18:00 WIB
Diterbitkan 05 Mar 2019, 18:00 WIB
Wu Lei
Striker Shanghai SIPG asal China, Wu Lei. (AFP/STR)

Liputan6.com, Jakarta Kehadiran Wu Lei di skuat Espanyol mulai menimbulkan fenomena baru di tanah Tiongkok. Berita-bertia mengenai tim asal La Liga tersebut mulai meramaikan Negeri Tirai Bambu. 

Seperti diketahui Wu Lei merupakan pemain Tiongkok pertama yang mencetak gol di La Liga. Dia diboyong dari klub Shanghai SIPG pada Januari lalu dengan nilai transfer 2 juta euro. Pemain 27 tahun itu menandatangani kontrak selama 3 tahun dengan opsi perpanjang setahun.

Sejak kahadiran Wu Lei di La Liga, media-media nasional di Tiongkok kerap menghadirkan beritanya di segmen olahraga. Cuplikan-cuplikan pertandingan yang melibatkan Wu Lei kerap diputar dalam tayangan olahraga media-media ternama di Negeri Tirai Bambu. 

Hal ini tentu saja membuat klub Espanyol semakin terkenal di Tiongkok. Begitu juga dengan La Liga. Kehadiran Wu Lei bahkan seperti dilansir Marca disebut-sebut telah menciptakan gelombang Espanyolmania di kalangan penggembar sepak bola di negeri asal Wu Lei. 

Salah seorang pembaca berita bahkan mengenakan seraham putih-biru Espanyol yang dipadu dengan rok berwarna hitam saat membawa berita olahraga pada hari Minggu. 

 

Euforia Gol Perdana

wu lei
Striker tim nasional China, Wu Lei. (AFP)

Fenomena Espanyolmania ini juga terlihat saat Wu Lei mencetak gol perdananya di La Liga. Gol pertamanya dilesakkan ke gawang Real Valladolid, Sabtu (2/3/2019) lalu. Dalam duel La Liga tersebut, Espanyol menang 3-1 dan Wu Lei mencetak gol pada menit ke-65. 

Pertandingan ini disaksikan setidaknya oleh 25 juta penduduk Tiongkok. Selain itu, di situs pencari buatan Tiongkok, Baidu, setidaknnya terdapat 11 juta pencarian untuk Wu Lei. 

 

 

Untungkan La Liga

Logo La Liga
Logo La Liga. (Footyheadline).

Fenomena ini tentu saja sangat menguntungkan La Liga. Sebab kehadiran Wu Lei telah menambah popularitas liga Spanyol di pasar Asia.

La Liga sendiri saat ini tengah berusaha melebarkan sayapnya ke luar Eropa. Selain Tiongkok, popularitas La Liga belakangan juga meningkat tajam di India. Ini tidak lepas dari langkah La Liga membuka kantor di New Delhi dan menyiarkan pertandingan di Facebook.

Saksikan juga video menarik di bawah ini:

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya