Prediksi Persija vs Bali United: Nasib Ivan Kolev di Ujung Tanduk

Liputan6.com, Jakarta - Posisi Ivan Kolev sebagai pelatih Persija Jakarta mulai tidak aman. Pasalnya, tim Macan Kemayoran menuai lima kekalahan secara beruntun dalam berbagai ajang yang diikuti.

Rentetan kekalahan Persija terancam memanjang ketika menjamu Bali United pada leg kedua babak 8 besar Piala Indonesia di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Kabupaten Bekasi, Minggu (5/5/2019).

Macan Kemayoran membutuhkan kemenangan, atau akan tersingkir dari turnamen pendamping kompetisi tersebut. Pada pertemuan pertama di markas Bali United pada 26 April 2019, Persija mengalami kekalahan tipis, 1-2.

"Kami juga mau menang. Kami berterima kasih kepada suporter karena mereka selalu mendukung kami. Saya berharap mereka jadi pemain ke-12 dalam pertandingan ini," ujar Kolev pada konferensi pers sebelum pertandingan di Cikarang, Sabtu (4/5/2019).

Apabila Persija kembali takluk, Kolev menyerahkan nasibnya kepada manajemen tim ibu kota. Arsitek tim asal Bulgaria ini bersedia menerima konsekuensi terburuk.

"Soal posisi saya di tim, itu risiko pelatih profesional. Saat di awal tahun, kami bisa memainkan semua pemain. Semua pemain bisa kerja," kata Kolev.

"Kalau full team, kami bisa selalu menang. Sekarang, kalau banyak pemain yang absen, tim kami bisa rusak. Pemain rusak. Tapi, untuk saat ini, pekerjaan saya tetap tak berubah," imbuhnya.

Misi Kolev untuk membawa Persija bangkit terasa berat mengingat ada delapan pemainnya yang absen. Tiga di antaranya adalah pemain asing yang tidak didaftarkan di Piala Indonesia.

Di pihak lain, pelatih Bali United, Stefano Cugurra Teco, membidik kemenangan agar laju timnya ke fase semifinal makin mulus. Pelatih asal Brasil itu tak peduli kendati Persija adalah klub yang pernah dibesutnya.

"Semua pemain dari tim kami sudah bekerja keras dalam latihan. Sudah punya konsentrasi di latihan. Kami sudah tahu harus bekerja keras melawan Persija. Kami sudah tahu kalau bisa menang dan seri, kami bisa lolos kesemifinal. Kami harus benar-benar bekerja keras," tutur Teco.

Sempat dua tahun menangani Persija, Teco tahu banyak terkait kekuatan tim ibu kota. Namun, arsitek berusia 44 tahun tersebut enggan membocorkannya.

"Saya pikir saya tidak mau terlalu berkomentar soal tim saya yang lama. Saya respek dengan Persija. Saya sangat berterima kasih kami bisa bekerja sama bagus. Mereka bantu saya, tim pelatih, pemain, ofisial, dan suporter The Jakmania benar-benar membantu saya di dalam dua tahun," kata Teco.

Persija Jakarta (4-3-3): Andritany Ardhiyasa (k); Ismed Sofyan, Ryuji Utomo, Maman Abdurrahman, Tony Sucipto (b); Sandi Darman Sute, Ramdani Lestaluhu, Bruno Matos (t); Riko Simanjuntak, Novri Setiawan, Bambang Pamungkas (d)

Pelatih: Ivan Kolev

Bali United (4-3-3): Wawan Hendrawan (k); Made Andhika, Willian Pacheco, Leonard Tupamahu, Ricky Fajrin (b); Fadil Sausu, Brwa Nouri, Paulo Sergio (t); Irfan Bachdim, Stefano Lilipaly, Melvin Platje (d)

Pelatih: Stefano Cugurra Teco

Sumber: Bola.com