Bawa Liverpool Juara UEFA Super Cup, Adrian: Pekan yang Gila

Kiper Liverpool Adrian menjadi pahlawan usai membawa timnya menjadi juara UEFA Super Cup dengan mengalahkan Chelsea lewat adu penalti.

oleh Liputan6.com diperbarui 15 Agu 2019, 10:38 WIB
Diterbitkan 15 Agu 2019, 10:38 WIB
Adrian - Liverpool
Kiper Liverpool Adrian berselebrasi usai mengantarkan timnya mengalahkan Chelsea dalam adu penalti pada UEFA Super Cup di Istanbul, Turki, Kamis (15/8/2019) dini hari WIB. Liverpool menang 5-4 (2-2)(AP Photo/Thanassis Stavrakis)

Liputan6.com, Istanbul - Kiper Liverpool Adrian tak bisa menahan luapan kegembiraannya usai membawa timnya menjadi juara UEFA Super Cup, Kamis (15/8/2019). Pria asal Spanyol itu mengatakan sepekan terakhir ini berjalan dengan luar biasa baginya.

Kompetisi tahunan itu mempertemukan Liverpool selaku juara Liga Champions dengan pemenang Liga Europa, Chelsea. Partai sengit kali ini diselenggarakan di Vodavone Stadium, Istanbul, Turki.

Kedua tim saling mengejar ketertinggalan. Chelsea unggul lebih dulu lewat Olivier Giroud di menit ke-36. Di awal babak kedua, Liverpool membalas setelah Sadio Mane membobol gawang Kepa Arrizabalaga.

Pada perpanjangan waktu, kedua tim masih bermain imbang setelah Sadio Mane dan gelandang Chelsea, Jorginho, sama-sama membubuhkan namanya di papan skor. Laga pun dilanjutkan ke babak adu penalti.

Liverpool akhirnya keluar sebagai pemenang setelah adu penalti dengan skor 5-4.

 

Ungkapan Kegembiraan Adrian

Liverpool ketika mengangkat trofi UEFA Super Cup 2019 usai kalahkan Chelsea lewat adu penalti 5-4
Liverpool ketika mengangkat trofi UEFA Super Cup 2019 usai kalahkan Chelsea lewat adu penalti 5-4 di Vodafone Arena, Istanbul, Kamis (15/8/2019) dini hari WIB. (Foto: UEFA)

Adrian menjadi penyelamat dalam pertandingan tersebut. Ia menghentikan tendangan dari eksekutor kelima Chelsea, Tammy Abraham, dengan menggunakan kakinya.

Ini adalah laga debut Adrian sebagai starter dengan seragam Liverpool. Seperti diketahui, Adrian baru direkrut dengan status bebas transfer pada pekan lalu setelah kontraknya bersama West Ham tidak diperpanjang lagi.

Jelas, pria berumur 32 tahun tersebut tak bisa menyembunyikan perasaan senangnya setelah sukses menjadi penentu kemenangan Liverpool. Ia menganggap satu pekan ini berjalan luar biasa untuknya.

"Selamat datang ke Liverpool! Ini adalah pekan yang gila," tutur Adrian kepada BT Sport usai pertandingan.

 

Soal Penalti Chelsea

Namun, tak bisa dimungkiri bahwa Adrian turut berkontribusi dalam gol kedua Chelsea. Pada babak perpanjangan waktu, ia menjadi dalang dari penalti yang diberikan kepada Chelsea akibat melanggar Tammy Abraham di kotak terlarang.

"Saya mencoba untuk menghentikannya saat melihatnya. Sang striker sangatlah cerdik. [Abraham] menyentuh saya, saya menyentuh dia, tapi dia melihat itu," tambah Adrian.

"Saya mencoba untuk berhenti, tapi saya harus melihat tayangan ulangnya lagi. Pada akhirnya, itu sudah tidak penting lagi. Kami meraih gelar dan akan menikmatinya malam ini," tandasnya.

Adrian akan kembali bermain saat Liverpool melawat ke markas Southampton dalam laga pekan kedua Premier League. Pertandingan tersebut bakalan digelar pada Sabtu (17/8/2019).

Sumber: Bola.net

Saksikan video pilihan berikut ini:

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya