Lawan Wolverhampton, Tidak Ada Alasan MU Gagal Menang

Setelah mengalahkan Chelsea 4-0 pada pekan pertama Liga Inggris 2019-2020, MU kini diminta untuk menjaga performanya.

oleh Liputan6.com diperbarui 16 Agu 2019, 21:40 WIB
Diterbitkan 16 Agu 2019, 21:40 WIB
Manchester United v Chelsea - Marcus Rashford
Para pemain Manchester United (MU) merayakan gol yang dicetak Marcus Rashford ke gawang Chelsea. (AFP/Oli Scarff)

Liputan6.com, Manchester - Manchester United (MU) punya kewajiban untuk menampilkan performa yang jauh lebih baik dari musim lalu. Klub berjuluk Setan Merah itu tidak punya alasan untuk kembali gagal di musim ini.

MU telah membuktikan diri dengan mengalahkan Chelsea 4-0 pada pekan pertama Liga Inggris 2019-2020. Kini, pasukan Ole Gunnar Solskjaer itu adalah menjaga performa tersebut.

Skuat MU punya waktu istirahat cukup sebelum melawan Wolverhampton Wanderers pada pekan kedua Liga Inggris, Selasa (20/8/2019) dini hari WIB. Artinya, tidak ada alasan MU gagal menang.

Mantan striker MU Dimitar Berbatov ingin melihat permainan yang jauh lebih baik dari musim lalu. Dia yakin pemain-pemain MU berpikiran sama.

 

Harus Lebih Baik

Manchester United Menang Telak Atas Chelsea di Old Trafford
Penyerang Manchester United, Anthony Martial (kedua kanan) berselebrasi dengan rekannya usai mencetak gol ke gawang Chelsea pada pertandingan Liga Inggris di Old Trafford (11/8/2019). MU menang telak 4-0 atas Chelsea. (AP Photo/Dave Thompson)

"Hanya ada satu hal yang ingin saya lihat: performa yang lebih baik dari musim lalu. Cara kami mengakhiri musim lalu sangat mengecewakan. Jadi, musim ini, semoga mereka bisa tampil lebih baik," kata Berbatov dikutip dari Starsport.

"Tidak hanya salah satu pemain, melainkan keseluruhan sebagai tim. Mereka harus berkata pada diri mereka sendiri: 'oke, kami harus jadi jauh lebih baik'."

 

Cuplikan Kekuatan

Berbatov tahu MU menjalani pramusim apik dan belum pernah merasakan kekalahan sampai kini. Tapi, dia juga mengingatkan bahwa Liga Inggris merupakan liga sulit dengan sejuta tantangan.

"Ketika melihat mereka di Singapura, apa yang saya lihat membuat saya terkesan. Namun, laga uji coba jelas berbeda dengan Premier League," sambung Berbatov.

"Terkadang anda bisa bermain lebih bebas di laga uji coba karena tidak ada tekanan. Namun, ketika musim dimulai, rasa grogi itu mulai muncul. Pikiran-pikiran negatif mulai mengganggu, tapi itu harus dihentikan," tutupnya.

Sumber: Bola.net

Saksikan video pilihan berikut ini:

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya