Liputan6.com, Manchester - Kevin de Bruyne rupanya sudah punya rencana jika meninggalkan Manchester City. Ia ingin menyusul mantan rekannya, Vincent Kompany ke Anderlecht.
Kompany meninggalkan Etihad Stadium di akhir musim 2018/19 dengan kepala tegak. Dia merasa sudah meraih segalanya bersama Man City dan memilih meneruskan kariernya sebagai pemain sekaligus pelatih di Anderlecht, klub Belgia, tempatnya dilahirkan.
Tugas Kompany tentu tidak mudah karena jadi lebih banyak. Dia menghadapi awal yang sulit dan sudah memutuskan untuk melepaskan tugas-tugas kepelatihan pada hari pertandingan berlangsung.
Advertisement
De Bruyne berharap karier Kompany di Anderlech berjalan dengan baik. De Bruyne sangat mengenal Kompany berkat kesempatan bermain bersama di Manchester City dan Timnas Belgia.
Uniknya, dia juga berpesan pada Kompany untuk menyisakan satu tempat di tim Anderlecht. Ketika tiba waktunya meninggalkan Manchester City, De Bruyne ingin menyusul Kompany ke sana.
"Saya berharap kariernya [Kompany] di Anderlecht sama hebatnya seperti saat dia masih di Manchester City," kata De Bruyne kepada The Sun.
"Saya sudah berkata padanya untuk menyisakan satu tempat dalam timnya untuk satu atau tujuh tahun ke depan, ketika saya sudah selesai di Manchester City."
Â
Rindu Kompany
Lebih lanjut, De Bruyne mengaku akan selalu merindukan Kompany. Dia bisa bergabung dengan Manchester City juga karena dorongan Kompany pada masa-masa penting.
"Saya jelas akan merindukan dia di Man City. Saat itu, kala Man City berusaha mendatangkan saya dari Wolfsburg, dia mendorong saya untuk pindah dan bermain bersama," lanjut De Bruyne.
"Dia terus bertanya kepada saya tentang kapan saya tiba. Dia berkata 'Anda harus datang', terus-menerus mendorong saya untuk bergabung dengan Man City," tandasnya.
Sumber: The Sun
Dilansir dari Bola.net (Penulis Richard Andreas, published 11 September 2019)
Saksikan video pilihan di bawah ini
Advertisement