Liputan6.com, Jakarta - Kabar duka datang dari dunia hiburan. Penyanyi legendaris, Titiek Puspa meninggal dunia dalam usia 87 tahun. Aktris senior itu mengembuskan napas terakhirnya pada Kamis (10/4/2025) pukul 16.25 WIB di Rumah Sakit Medistra, Jakarta Selatan.
Pada hari yang sama, Titiek Puspa sempat mengisi acara untuk tayang di salah satu televisi swasta. Setelahnya, seniman senior itu pingsan dan ada pendarahan otak. Ia kemudian dilarikan ke rumah sakit. Putri pertama Titiek Puspa, Pety Tunjungsari sempat meminta doa untuk kesembuhan ibundanya.
Advertisement
“Kepada semua pecinta ibu Titiek Puspa di Indonesia saya mohon doanya, saya mohon maaf kalau ibu saya pernah berbicara yang nggak sengaja tidak membuat nyaman.Saya mohon doanya agar semua ini berjalan dengan kehendak Allah SWT, aamiin," kataPety Tunjungsari, dikutip dari kanal Showbiz Liputan6.com.
Advertisement
Baca Juga
Banyak yang kehilangan dengan kepergian Titiek Puspa. Aktris, penyanyi, selebgram, bahkan warganet pun turut berbela sungkawa.
“Eyang selamat jalan dan semoga diterima dan ditempatkan di sisi terindah-Nya Allah,” tulis akun Instagram @haikaladlin_ di salah satu unggahan yang dikolaborasikan dengan Titiek Puspa.
Sebagai muslim, kita dapat membaca doa untuk jenazah perempuan dan berdoa ketika mendengar kabar duka. Berikut lafal doa-doanya yang dapat kita amalkan. Semoga doa-doa ini sampai ke almarhumah Titiek Puspa. Aamiin.
Saksikan Video Pilihan Ini:
Doa untuk Jenazah Perempuan
Berikut adalah doa untuk jenazah perempuan yang berjumlah satu orang. Doa ini dapat dikhususkan untuk almarhumah Titiek Puspa.
اَللَّهُمَّ اغْفِرْ لَهَا وَارْحَمْهَا وَعَافِهَا وَاعْفُ عَنْهَا
Allahummaghfirlaha warhamha wa ‘afiha wa’fu ‘anha.
Artinya, “Ya Allah, ampunilah dia (mayit perempuan tunggal itu), belas kasihanilah, hapuskanlah dan ampunilah dosa-dosanya.”
Advertisement
Doa ketika Mendengar Kabar Duka
Berikut adalah doa saat mendengar kabar orang meninggal dunia dikutip dari situs PCNU Sumenep.
إِنَّا للهِ وَإِنَّا إِلَيْهِ رَاجِعُوْنَ، اَللهُمَّ أَجِرْنِيْ فِي مُصِيْبَتِيْ وَاخْلُفْ لِيْ خَيْرًا مِنْهَا
Artinya: "Sesungguhnya kami milik Allah semata dan kepadaNya kami kembali. Ya Allah, beri aku pahala serta gantikan untukku yang lebih baik darinya."
إِنَّا للهِ وَإِنَّا إِلَيْهِ رَاجِعُوْنَ وَإِنَّا إِلَى رَبِّنَا لَمُنَقَلِبُوْنَ، اللّهمَّ اكْتُبْهُ عِنْدَكَ مِنَ الْمُحْسِنِيْنَ وَاجْعَلْ كِتَابَهُ فِي عِلِّيِّيْنَ وَاخْلُفْهُ فِي أَهْلِهِ فِي الْغَابِرِيْنَ وَلَا تَحْرِمْنَا أَجْرَهُ وَلَا تَفْتِنَّا بَعْدَهُ
Artinya, "Sesungguhnya kami milik Allah semata dan kepadaNya kami dikembalikan. Ya Allah, masukkan ia ke dalam golongan orang-orang yang baik, letakkanlah catatan amalnya di surga yang tinggi, berilah keluarganya ganti yang lebih baik, serta berilah kami pahalanya dan jangan Kau timpakan kami fitnah setelahnya."
Tak hanya itu, seorang muslim juga dianjurkan melakukan takziyah kepada sesama muslim.
أَعْظَمَ اللهُ أَجْرَكَ وَأَحْسَنَ عَزَاءَكَ وَغَفَرَ لِمَيِّتِكَ
Artinya, "Sesungguhnya Allah melipatgandakan pahala mu (keluarga yang ditinggalkan), menghiburmu dengan baik, serta mengampuni dosa-dosa orang yang meninggal dunia."
Wallahu a’lam.
