Solskjaer Jawab Tudingan Klopp soal MU Selalu Bertahan Setiap Bertemu Liverpool

Liputan6.com, Manchester - Meski bukan yang terbaik, hasil imbang 1-1 yang diraih saat menjamu Liverpool di Old Trafford, Minggu (20/10/2019) sedikit mampu mengibur pendukung Manchester United (MU). Sebab, hasil buruk yang belakangan menimpa MU setidaknya tidak bertambah parah. 

Apalagi selama ini Liverpool dikenal sebagai salah satu musuh bebuyutan MU. Status tim lawan, The Reds, sebagai pimpinan klasemen membuat hasil imbang ini terasa berbeda. 

Sebaliknya bagi Liverpool, hasil imbang ini tidak terlalu menggembirakan. Sebab sejak ditangani Jurgen Klopp, The Reds belum sekalipun meraih kemenangan di Old Trafford. Padahal sepanjang pertandingan, The Reds boleh dikatakan menguasai jalannya laga. 

Wajar bila usai pertandingan Klopp tidak tahan melontarkan kekecewaannya. Mantan pelatih Borussia Dortmund itu menuding MU kerap tampil bertahan saat bertemu The Reds. 

"Faktanya seperti itu, setiap kami datang ke sini (Old Trafford), tahun ini, tahun lalu, tahun sebelumnya juga, mereka cuma bisa bertahan," ucap Klopp, dilansir situs resmi Liverpool.

Pernyataan Klopp sampai ke telinga Manajer MU, Ole Gunnar Solskjaer. Dia membantahnya. Pelatih asal Norwegia itu menegaskan bila sejak awal MU ingin tampil menyerang.

"Kami menyiapkan tim ini untuk menyerang, menjadi agresif, dan menciptakan banyak peluang dan saya pikir kami melakukan itu," kata Solskjaer, dilansir Manchester Evening.

* Dapatkan pulsa gratis senilai jutaan rupiah dengan download aplikasi terbaru Liputan6.com mulai 11-31 Oktober 2019 di tautan ini untuk Android dan di sini untuk iOS

Tampil di hadapan publik sendiri, MU sebenarnya sempat menghentak lewat gol Marcus Rashford pada menit ke-36. Namun Liverpool membalasnya lewat Adam Lallana menit 85.

Klopp memprotes gol MU. Menurutnya, wasit Martin Atkinson seharusnya menganulir gol itu karena Divock Origi dilanggar Victor Lindelof sebelum Rashford membobol gawang Alisson. 

Solskjaer kembali berseberangan dengan Klopp. Menurutnya, keputusan wasit sudah tepat. 

"Pelanggaran? Tentu saja tidak. Kita tidak sedang main bola basket. Dia menyentuhnya, tapi itu jelas bukan pelanggaran, jelas sekali," beber mantan pelatih Cardiff City tersebut. 

Saksikan juga video menarik di bawah ini: