PSSI: Gaji Shin Tae-yong Hampir Mirip dengan Luis Milla

Wakil Ketua Umum PSSI, Cucu Soemantri mengatakan, gaji yang akan diterima Tae-yong untuk menjadi pelatih Timnas Indonesia tidak jauh berbeda dengan Luis Milla.

oleh Cakrayuri Nuralam diperbarui 24 Des 2019, 17:37 WIB
Diterbitkan 24 Des 2019, 17:37 WIB
Shin Tae-yong
Shin Tae-yong (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Liputan6.com, Jakarta - Shin Tae-yong tinggal menunggu waktu untuk menjadi pelatih Timnas Indonesia. Dia hanya tinggal meneken kontrak dengan PSSI untuk melatih Skuat Garuda.

Hingga saat ini, proses pengangkatan Shin Tae-yong menjadi pelatih Timnas Indonesia sudah memasuki tahap finalisasi. Baik PSSI dan mantan pelatih Korea Selatan di Piala Dunia 2018 itu juga sudah menemukan kata sepakat dengan gaji.

Wakil Ketua Umum PSSI, Cucu Soemantri mengatakan, gaji yang akan diterima Tae-yong untuk menjadi pelatih Timnas Indonesia tidak jauh berbeda dengan Luis Milla.

"Minggu depan, dia bakal ke Indonesia untuk teken kontrak. Gajinya hampir sama (dengan Luis Milla). Lihat saja nanti saat teken kontrak," kata Cucu kepada Liputan6.com, Rabu (24/12/2019).

Saat masih menjadi pelatih Timnas Indonesia di tahun 2017 hingga 2018, Luis Milla mendapatkan bayaran sebesar Rp 2 miliar per bulan. Artinya, gaji Shin Tae-yong tidak akan jauh dari angka Rp 2 miliar.

 

Saksikan video pilihan berikut ini:

Gaji Shin Tae-yong di Piala Dunia 2018

Shin Tae-yong
Pelatih Timor Leste, Lee Ming-young, yakin Shin Tae-yong akan membuat Timnas Indonesia tangguh. (AFP/Jung Yeon-je)

Sebelumnya, Shin Tae-yong dikabarkan bakal mendapat bayaran mahal dari PSSI karena pernah melatih Korea Selatan, yang mengalahkan Jerman di Piala Dunia 2018.

Mengutip dari data Statista, Tae-yong, saat Piala Dunia 2018 merupakan pelatih dengan bayaran tertinggi ke-26. Dia mendapat bayaran dari Federasi Sepak Bola Korea Selatan, sebesar 500 ribu dolar Amerika Serikat atau setara dengan Rp 7 miliar.

 

Shin Tae-yong Tolak Klub Tiongkok

Dengan menjadi pelatih Timnas Indonesia, Tae-yong membuat klub Liga Tiongkok, Shenzen FC gigit jari.

"Tim dari China meminta saya menandatangani kontrak. Tetapi saya tidak memikirkan itu, saya lebih memilih Indonesia," ucap Tae Yong.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya