Persija Bantah Pecat Tavares Cuma Lewat Whatsapp

Mengenai pesan whatsapp, Presiden Persija, Ferry Paulus mengaku memang sering melakukan komunikasi melalui platform tersebut.

oleh Zulfirdaus Harahap diperbarui 04 Jan 2020, 21:40 WIB
Diterbitkan 04 Jan 2020, 21:40 WIB
Edson Tavares
Pelatih Persija Jakarta, Edson Tavares, memperhatikan pemainnya saat melawan Borneo FC pada laga Shopee Liga 1 di Stadion Wibawa Mukti, Bekasi, Senin (11/11). Persija menang 4-2 atas Borneo. (Bola.com/Yoppy Renato)

Jakarta - Beberapa hari terakhir kabar miring menaungi Persija setelah pelatih Edson Tavares buka-bukaan mengenai pemberhentian dirinya. Pelatih asal Brasil itu mengaku diberhentikan Persija melalui pesan instan, Whatsapp.

Namun, Ferry Paulus membantah hal tersebut. Mengenai pesan whatsapp, Presiden Persija, Ferry Paulus mengaku memang sering melakukan komunikasi melalui platform tersebut.

Tetapi, hal itu dilakukan dalam komunikasi nonformal. Ketika memberhentikan Edson Tavares, Ferry Paulus menilai Persija sudah bersikap profesional dengan mengambil jalur sesuai prosedur, yakni dengan mengirimkan surat resmi.

"Pastinya kami telah mengirim surat kepada Edson Tavares. Perihal pesan singkat (Whatsapp), itu dilakukan sebagai bentuk pertemanan dan komunikasi nonformal. Selama ini, kami dan Edson memang rutin berkomunikasi lewat pesan singkat," kata Ferry Paulus seperti dikutip situs resmi klub, Sabtu (4/1/2020).

Persija di bawah asuhan Edson Tavares mencatatkan tujuh kemenangan, lima kali kalah, dan tiga kali imbang. Pada akhir musim 2019, klub berjulukan Macan Kemayoran itu finis di peringkat ke-10 dengan koleksi 44 poin.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Alasan Pemberhentian

Edson Tavares
Pelatih Persija Jakarta, Edson Tavares, memberikan arahan kepada pemainnya saat melawan Persela Lamongan pada laga Shopee Liga 1 di Stadion Wibawa Mukti, Bekasi, Jumat (15/11). Persija menang 4-3 atas Persela. (Bola.com/Yoppy Renato)

Ferry Paulus mengaku Persija memiliki alasan utama tidak lagi menggunakan jasa pelatih Edson Tavares untuk Liga 1 2020. Keputusan itu diambil setelah melakukan evaluasi dan berbagai pertimbangan lainnya.

"Tentunya, kami melihat secara keseluruhan. Persija memiliki target juara pada tahun ini. Berbagai aspek kami pertimbangkan, salah satunya posisi pelatih," tegas Ferry.

Disadur dari: Bola.com (penulis Zulfirdaus, editor Aning, published 4/1/2020)

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya