Liputan6.com, Berlin - Halil Altintop merupakan saudara kembar dari mantan gelandang Real Madrid, Hamit Altitintop. Dalam penuturannya, Halil tak pernah melewatkan puasa di bulan Ramadan.
Pernyataan berpuasa di bulan Ramadan dikeluarkan Halil Altintop saat masih memperkuat klub asal Jerman, Schalke 04 pada 2006 hingga 2010. Dia tak pernah bolong puasa karena ingin masuk surga.
"Puasa di bulan Ramadan merupakan hal yang sangat penting untuk saya, meski sebagai pemain profesional," kata pria yang kini berusia 37 tahun tersebut, dikutip dari Qantara.
Advertisement
Halil Altintop, yang sudah pensiun pada 2018, punya cara tersendiri ketika berpuasa di bulan Ramadan saat masih menjadi pemain. Saat sahur, dia lebih banyak minum air putih.
"Saat puasa Ramadan, saya harus melakukan diet yang seimbang dan minum banyak cairan. Jika tidak, saya bisa kehabisan tenaga. Tapi itu tidak apa, karena saya ingin masuk surga," ucapnya menambahkan.
Â
Â
Hari Terberat
Eks pemain Timnas Turki ini menyebut hari terberat saat puasa di bulan Ramadan berada di pekan awal. Namun, setelah melewati masa terberat, seorang Muslim, kata Halil Altintop, semua akan terbiasa.
"Beberapa hari pertama itu berat. Namun demikian, jika Anda sudah menemukan ritmenya, Anda tidak bakal kenapa-kenapa," ucap gelandang serang yang juga pernah bermain untuk Trabzonspor tersebut.
Â
Advertisement
Karier Halil Altintop
Berikut karier Halil Altintop saat masih memperkuat Schalke 04 pada 2006 hingga 2010:
Main: 129
Menit main: 8.066
Gol: 22
Assist: 11
Kartu kuning: 7
Kartu merah: 0