Jakarta - Fakhri Husaini berpotensi kembali menjadi pelatih Timnas Indonesia U-19. Syaratnya, Shin Tae-yong ditendang dari jabatannya sebagai manajer pelatih.
Situasi Shin Tae-yong di Timnas Indonesia terbilang pelik. Jika tidak kembali ke Tanah Air dalam waktu dekat, juru taktik asal Korea Selatan itu terancam dipecat.
PSSI meminta Shin Tae-yong untuk datang ke Indonesia paling lama pada pekan depan. Sementara sang pelatih malah ingin membawa Timnas Indonesia U-19 ke Korea Selatan untuk melaksanakan pemusatan latihan (training centre).
Advertisement
Andai Shin Tae-yong tidak memenuhi tenggat waktu dan kontraknya diputus, maka Timnas Indonesia dan U-19 akan kehilangan nakhoda. Namun, PSSI menolak pusing. Sebab, kandidat penggantinya telah dalam genggaman.
Kabarnya Fakhri Husaini berpeluang besar menangani Timnas Indonesia U-19 yang diproyeksikan tampil pada Piala Dunia U-20 2021. Sementara itu, Indra Sjafri dianggap berkompeten untuk melatih timnas senior.
"Kalau Fakhri kembali ke Timnas Indonesia U-19? Why not? Saya orangnya tidak personal. Yang penting memenuhi kriteria dan kewajiban saja," ujar Syarif Bastaman, Ketua Satuan Tugas (Satgas) Timnas Indonesia ketika dihubungi Bola.com, Jumat (19/6/2020).
"Kami pakai yang ada. Kami akan jalan terus. Kami akan pakai coach Indra Sjafri, Fakhri Husaini, dan Bima Sakti. Saya kira anak-anak sudah kenal lama dengan Fakhri Husaini. Tim kepelatihan kami tidak jelek," imbuh Syarif.
Menolak Keinginan Shin Tae-yong
Sebagai Ketua Satgas Timnas Indonesia, satu di antara tugas Syarif yaitu mengevaluasi kinerja pelatih Timnas Indonesia. Saat ini, Shin Tae-yong tengah berada dalam pengawasannya karena visi dan misinya mulai berbeda dengan PSSI.
Shin Tae-yong menginginkan Timnas Indonesia U-19 berlatih di Korea Selatan dan kembali ke Tanah Air pada September 2020. Namun, Syarif menolaknya.
"Ini untuk Piala Dunia U-20 2021, masa latihannya di Korea Selatan. Kan Piala Dunia-nya di sini," jelas Syarif.
Disadur dari Bola.com (Penulis Muhammad Adiyaksa / Editor Hendry Wibowo, Published 19/6/2020)
Advertisement