Bahas Gaji Pemain, Kesepakatan Manchester City dan Sporting Makin Dekat

Bentuk kemitraan antara Manchester City dan Sporting terjadi, ketika klub menyetujui kepindahan Félix Correia ke Inggris.

oleh Achmad Yani Yustiawan diperbarui 15 Jul 2020, 20:00 WIB
Diterbitkan 15 Jul 2020, 20:00 WIB
Manchester City Bungkam Liverpool 4-0
Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, memberikan arahan kepada pemainnya saat menghadapi Liverpool pada laga lanjutan Premier League pekan ke-32 di Stadion Etihad, Jumat (3/7/2020) dini hari WIB. Manchester City menang 4-0 atas Liverpool. (AFP/Laurence Griffiths/pool)

Liputan6.com, Jakarta Manchester City dan Sporting Lisbon hampir menemukan kesepakatan peminjaman Pedro Porro untuk musim berikutnya. Saat ini kedua klub tengah membahas berbagai opsi pembelian.

Kabarnya saat ini ada negosiasi tentang gaji Porro dan kemungkinan opsi pembelian. Tapi, masalah itu seharusnya tidak menjadi hambatan, karena kesepakatan pinjaman harus terjadi.

Kepindahan Porro itu merupakan bagian dari bentuk kemitraan antara Manchester City dan Sporting tahun lalu, ketika klub menyetujui kepindahan Félix Correia ke Inggris.

Pedro Porro saat ini menghabiskan musim di Spanyol. Ia membuat 17 penampilan untuk Real Valladolid sejauh ini.

Dan, kemungkinan Porro bisa tetap di Spanyol, karena Real Betis telah tertarik pada penandatanganannya dan juga membuat penawaran konkret untuk transfernya. Tapi, sang pemain sepertinya memilih untuk pergi ke Sporting.

Simak Video Manchester City Berikut Ini

Berlomba

Sebelumnya, dilaporkan Manchester City dan Juventus sama-sama menaruh minat pada Adama Traore.

Kedua tim mengincar winger Wolverhampton Wanderers itu untuk memperkuat lini serang mereka. City diketahui baru saja kehilangan Leroy Sane yang hijrah ke Bayern Munich.

Dikabulkan

Manchester City belum lama mendapat kabar baik setelah dinyatakan bisa tampil di kompetisi Eropa musim depan setelah bandingnya dikabulkan Pengadilan Arbritase Olahraga (CAS).

Sebelumnya, UEFA menjatuhkan sanksi kepada Manchester City pada Februari lalu. Klub milik Sheikh Mansour bin Zayed al-Nahyan ini dilarang tampil selama dua musim di kompetisi Eropa yaitu musim 2020-2021 dan 2021-2022.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya