Hasil Final Liga Europa: Rekor Romelu Lukaku Tak Mampu Bawa Inter Milan Kalahkan Sevilla

Liputan6.com, Koln - Sevilla sekali lagi membuktikan mengapa mereka menjadi raja Liga Europa setelah mengalahkan Inter Milan 3-2 di final. Ini merupakan gelar keenam bagi Sevilla, yang merupakan rekor.

Laga final Liga Europa di Stadion RheinEnergie, Koln, Jerman, Sabtu (22/8/2020) dini hari WIB, penuh aksi. Sevilla dan Inter Milan saling berbalas gol dalam laga yang disiarkan langsung oleh SCTV dan live streaming di Vidio.com.

Drama dimulai di menit ke-5 saat gelandang Sevilla Diego Carlos melanggar striker Inter Milan Romelu Lukaku di kotak terlarang. Lukaku yang menendang penalti sukses menuntaskan tugasnya.

Gol ini juga membuat striker timnas Belgia tersebut menyamai rekor Ronaldo Nazario sebagai debutan dengan jumlah gol terbanyak untuk Inter Milan dengan 34 gol. Penalti itu juga memperpanjang rekor mencetak golnya di Liga Europa menjadi 11 pertandingan berturut-tutur, tujuh di antaranya untuk Inter Milan

Selain itu, Lukaku juga menyamai rekor Cristiano Ronaldo di Eropa, yakni mencetak gol dalam enam pertandingan sistem gugur berturut-turut seperti yang dicatat oleh OptaJoe.

Saksikan Video Liga Europa di Bawah Ini

Drama berlanjut setelah tandukan Luuk de Jong yang menyambut umpan silang Jesus Navas di menit ke-12 membuat skor menjadi 1-1. Striker yang mencetak gol kemenangan melawan Manchester United di semifinal itu itu kemudian membawa Sevilla unggul di menit ke-33.

Inter Milan kemudian membalas di menit ke-35. Sundulan Diego Godin meneruskan umpan tendangan bebas Marcelo Brozovic tak bisa diantisipasi kiper Sevilla Bono. Skor berubah 2-2.

Tapi, kemudian Diego Carlos menebus kesalahannya di babak kedua. Tendangan akrobatik Carlos pada menit ke-74 yang membentur kaki Lukaku membuat bola masuk ke gawang Inter Milan.

Sevilla pun menang 3-2 atas Inter Milan dan tampil sebagai juara Liga Europa untuk kali keenam.

Sukses Sevilla meraih trofi Liga Europa keenam tidak lepas dari tangan dingin Julen Lopetegui. Taktik mantan pelatih Real Madrid itu sudah membantu Sevilla menjadi lebih cepat dan efisien di lini depan.

Ini adalah trofi pertama Lopetegui dalam kariernya sebagai pelatih klub.

8 Bruno Fernandes (Sporting CP/Manchester United)

7 Romelu Lukaku (Inter Milan)

6 Andraz Sporar (Slovan Bratislava/Sporting CP)

6 Daichi Kamada (Eintracht Frankfurt)

6 Alfredo Morelos (Rangers)

6 Edin Visca (Istanbul Başakşehir)

6 Diogo Jota (Wolves)

5 Munir (Sevilla)

5 Mason Greenwood (Manchester United)

5 Fabian Frei (Basel)5 Marko Raguz (LASK)