Kompetisi Segera Berakhir, MU Masih Bingung Tentukan Nasib Pemainnya

De Gea diperkirakan akan bermain saat MU tampil di final Liga Europa pekan depan. Henderson kembali akan tampil di Wolves pada Minggu nanti.

oleh Achmad Yani Yustiawan diperbarui 21 Mei 2021, 09:30 WIB
Diterbitkan 21 Mei 2021, 09:30 WIB
Logo Ilustrasi MU
Suasana di luar kandang Manchester United (MU), Old Trafford. (AFP/Oli Scarff)

Liputan6.com, Jakarta Kompetisi di Liga Inggris musim ini hampir berakhir, namun situasi kiper Manchester United atau MU masih belum terselesaikan. Baik David de Gea maupun Dean Henderson belum bisa mengklaim sebagai penjaga gawang nomor satu di tengah kebijakan rotasi Ole Gunnar Solskjaer.

Dinamika De Gea-Henderson di MU bukan hanya tidak berkelanjutan, tapi juga tidak dapat diatur. De Gea diperkirakan akan bermain di final Liga Europa pekan depan dan Henderson kembali akan tampil di Wolves pada Minggu nanti.

Dan, berdasarkan catatan dalam enam pertandingan terakhir United musim ini, tidak ada penjaga gawang yang memulai pertandingan berturut-turut.

Sementara itu, setiap penjaga gawang memiliki status dan paket gaji yang menuntut mereka diakui sebagai pemain nomor satu. Dan, situasi ini membuat MU menunda keputusan berisiko musim panas ini.

Meski berbeda karakter, tidak ada permusuhan antara De Gea dan Henderson. Namun, yang jelas kedua kiper itu, kini berada dalam situasi yang sama di awal musim bersama Manchester United.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Simak Video Menarik Berikut Ini


Kiper Hebat

David de Gea
David de Gea berhasil amankan MU dari kekalahan lebih besar lawan Roma di Liga Europa (AFP)

Meski mengakui keduanya layak mengenakan jersey kiper No.1, menegaskan ini bukan akhir dari persaingan. Dia menyakinkan De Gea pasti akan kembali menjaga gawang MU.

"Saya punya dua kiper hebat, dua kiper nomor 1," kata Solskjaer kepada BBC Sport. "David de Gea menghabiskan beberapa waktu di rumah dan kemudian bermain internasional jadi dia tidak bermain selama sekitar sebulan. Dia pasti akan bermain sepak bola untuk kita lagi."


Berpisah

AS Roma Vs Manchester United
David De Gea jatuh bangun saat Manchester United dikalahkan AS Roma, 2-3 pada leg kedua semifinal Liga Europa. (Filippo MONTEFORTE / AFP)

Sebelumnya, menurut laporan media Inggris, MU dan De Gea akan berpisah akhir musim ini. Setan Merah ingin melepas De Gea dan siap untuk melantik Dean Henderson sebagai kiper nomor 1.

Penampilannya yang tidak konsisten akhir-akhir ini, ditambah dengan kemunculan Henderson, sudah menimbulkan keraguan atas tempatnya di tim Solskjaer. Selain itu, gajinya 350 ribu pound atau sekitar Rp 7 miliar per minggu telah menyebabkan penurunan sumber daya klub.


Tunggu Tawaran

MU tak menutup kemungkinan menjual De Gea akhir musim nanti. Meski pemain 30 tahun itu baru memperpanjang kontrak sampai 2023, MU siap melepasnya jika ada tawaran yang cocok datang.

Setan Merah merasa kontribusi De Gea tak sebanding dengan besarnya gaji yang diterimanya. Pria Spanyol itu merupakan pemain dengan gaji termahal di MU, 375.000 pound per pekan.


Posisi MU

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya