Liputan6.com, Jakarta - Direktur Konstruksi dan Pengembangan Mandalika Grand Prix Association (MGPA), Dwianto Eko Winaryo memberikan kabar terbaru soal progres pembangunan sirkuit Mandalika. Menurutnya, pembangunan sirkuit saat ini sudah mencapai 96 persen.
"Secara progres hari minggu lalu sudah 96 persen jadi tinggal sedikit lagi akan bisa kita selesaikan," kata Dwianto dalam jumpa pers virtual, Rabu (1/9/2021) WIB.
Baca Juga
Dwianto mengatakan, tim pembangunan sirkuit saat ini hanya tinggal perapihan sirkuit. Beberapa yang masih harus dirapihkan antara lain bagian run-off sirkuit, kerb dan gravel.
Advertisement
Soal pengerjaan kerb, Dwianto mengatakan hal itu memang sengaja dilakukan belakangan agar hasilnya maksimal. Kerb sendiri merupakan gundukan gerigi di pinggir lintasan yang biasanya dicat merah dan putih.
"Pada saat pelaksanaan, sengaja kita lakukan belakangan supaya nanti bertemunya manis antara aspal dengan aspal," ujarnya.
Sebelumnya, Asosiasi Grand Prix Mandalika lewat akun instagramnya telah menyampaikan pembangunan lintasan utama (main track) sudah 100 persen tuntas pada pertengahan Agustus lalu. Sirkuit Mandalika menggunakan aspal jenis Stone Mastic Asphalt (SMA) yang diklaim sebagai yang terbaik di dunia.
Pembangunan sirkuit Mandalika dilakukan setelah Indonesia terpilih sebagai salah satu tuan rumah MotoGP musim 2022. Sirkuit Mandalika sendiri terletak di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Â
Rampung 30 September
Dwianto menambahkan, pihaknya menargetkan pembangunan sirkuit selesai pada 30 September mendatang. Pagar bagian luar dan dalam sirkuit menjadi yang terakhir yang akan diselesaikan.
"Insyaallah 30 september untuk bisa menyelesaikan semuanya, termasuk dengan pagar outer dan inner sirkuit. Secara prinsip sirkuit sudah siap melaksanakan WSBK (World Super Bike, red)" kata Dwianto.
Super Bike menjadi ajang balap motor terdekat yang akan menjajal sirkuit Mandalika. Rencananya, Super Bike akan berlangsung pada 12-14 November 2021.
Advertisement