Liputan6.com, Aragon- Valentino Rossi bakal menyiapkan strategi khusus di MotoGP Aragon. Sirkuit Aragon di Spanyol menjadi seri yang tak diikuti Rossi musim lalu karena kena Covid-19.
Ini bakal menjadi penampilan terakhirnya di MotoGP Aragon sebelum pensiun. MotoGP Aragon salah satu sirkuit dimana Rossi tak pernah menang.
Dia hanya berhasil raih podium ketiga sebanyak tiga kali bersama Movistar yamaha pada 2013,2015 dan 2016. Meski sangat tidak meyakinkan di akhir musimnya di MotoGP, Rossi tetap berharap bisa berikan yang terbaik.
Advertisement
" Saya berharap bisa merasakan hal yang sama seperti di MotoGP Inggris lalu, tapi Aragon bakal menguras tenaga dan ban motor, utamanya di belakang," katanya seperti dikutip crash.
"Anda harus bisa membalap dengan halus di sirkuit ini agar bisa cepat di akhir balapan," Rossi menambahkan.
Tandem Baru
Posisi ke-8 menjadi finis terbaiknya musim ini. Hasil di musim ini hanya menempatkannya di posisi ke-21 di klasemen sementara MotoGP.
The Doctor masih ditemani Jake Dixon akhir pekan ini. Sedangkan di MotoGP Misano dia bakal ditemani Andrea Dovizioso.
"Meski saya sudah podium di sini, tapi saya gak pernah menang. Lay out sirkuit ini bagus dan cepat dan membalap di sini bisa menjebak," ujarnya.
"Seperti di Inggris, saya merasa baik sepanjang awal pekan utamanya di latihan bebas dimana kami meraih kecepatan terbaik. Semoga itu bisa terulang."
Advertisement
Masalah Ban
Rossi memulai MotoGP Inggris dua pekan lalu dengan baik. Dia start di posisi ke-8 sehingga berpeluang untuk rebut 5 besar atau minimal 10 besar.
Namun ban belakang Rossi seperti "terbakar" karena cepat sekali kehilangan grip. Ini membuatnya harus melorot ke posisi ke-18.
"Saya tak bisa maksimal lagi saat ban sudah tak ada grip," ujarnya.