Liputan6.com, Jakarta Pembalap Repsol Honda, Pol Espargaro, punya kesan mendalam terhadap tes pramusim MotoGP yang berlangsung di Sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat, 11-13 Februari lalu. Selain terkesima dengan kualitas trek, pembalap asal Spanyol itu semringah melihat pencapaiannya sirkuit baru itu.Â
Seperti dilansir dari Crash.net, Espargaro boleh dikatakan merajai sesi tes pramusim MotoGP di Mandalika. Dari tiga hari penyelenggaraan, pembalap 30 tahun itu dua kali jadi yang tercepat.
Baca Juga
Pada hari terakhir, Minggu (13/2/2022), Pol Espargaro mencatat waktu terbaik, yakni 1 menit 31,06 detik. Dia unggul 0.014 detik atas pembalap Monster Yamaha, Fabio Quartararo. Sementara posisi ketiga ditempati oleh pembalap Aprilia Racing, Aleix Espargaro yang terpaut 0,325 detik di belakangnya.Â
Advertisement
Espargaro sangat percaya diri menjalani tes pramusim di Sirkuit Mandalika. Dia tercatat sebagai pembalap yang paling awal menyelesaikan seluruh sesi latihan bebas. Bahkan sebelum pembalap lain menyelesaikan bagiannya, Espargaro sudah yakin bakal keluar sebagai yang tercepat di hari terakhir.
"Untuk saat ini, ya. Tapi trek berkembang sangat cepat. Dari pagi yang bagus, ke siang hari yang sangat bagus," ujar Espargaro dalam perbincangan dengan Crash.net. "Pada akhirnya tidak akan banyak berpengaruh. Hanya ada satu lap yang menjadi ujian," Espargaro menambahkan.Â
"Itu bagus karena itu menunjukkan potensi yang sangat tinggi pada motor kami, sesuatu yang perlu kami tingkatkan dari pada tahun lalu setelah melihat seberapa cepat Ducati di satu lap."
Â
Tanpa Beban
Sesi tes pramusim di sirkuit Mandalika merupakan persiapan terakhir para pembalap sebelum tampil di ajang balapan MotoGP musim ini. Sebelumnya, tes pramusim juga berlangsung di Sirkuit Sepang, Malaysia. Sementara balapan perdana dijadwalkan bakal berlangsung dari Losail Qatar, mulai 6 Maret.Â
Meski demikian, Espargaro datang tanpa beban. Sebelum menjajal kemampuannya di atas lintasan, Espagaro masih menyempatkan diri untuk menikmati pemandangan di sekitar sirkuit. Sejumlah aktivitasnya, mulai dari membeli kartu perdana, hingga 'kekagumannya' melihat kenekatan ibu-ibu membonceng kedua anaknya, sempat menghiasi unggahan Espargaro di akun media sosialnya.Â
Saat hari uji coba tiba, Espargaro pun mengeluarkan seluruh kemampuan terbaiknya.Â
"Tapi yang paling penting adalah kecepatan. Sepeda motor bekerja dengan baik dan tidak mengalami kecelakaan. Sangat penting untuk membangun kepercayaan diri menghadapi sesi pertama di Qatar. Saya sudah merasa siap untuk itu," beber mantan pembalap KTM tersebut menjelaskan.Â
Â
Advertisement
Modal Hadapi MotoGP 2022
Kecepatan yang diukir selama tes pramusim MotoGP 2022 bukan satu-satunya hal yang membuat Espargaro semakin percaya diri menghadapi balapan musim ini. Keberhasilannya menjinakkan sirkuit Mandalika, Indonesia, juga punya faktor penting bagi mental untuk menarik tuas gas pada musim ini.Â
"Begini, biasanya ketika kami berada di Malaysia, Thailand, tempat-tempat ini adalah tempat terlemah saya. Itu juga menjadi tantangan terlemah bagi motor kami," kata Espargaro.Â
"Saya sering kesulitan bertarung di kondisi panas dan tidak bisa membalap seperti yang saya inginkan. Jadi yang tercepat di Malaysia dan di sini Mandalika, sangat penting bagi saya," bebernya.Â
"Kami menguji dalam satu putaran tetapi dengan kecepatan saat ban mulai turun. Saat itulah Anda tahu apakah Anda bekerja dan apakah motornya bekerja. Kami tidak terlalu buruk dan untuk alasan itu, saya pikir kami sudah siap untuk berangkat ke Qatar," Espargaro menambahkan.