Barcelona Tertarik Datangkan Alexandre Lacazette dari Arsenal

Liputan6.com, Jakarta - Raksasa La Liga Barcelona kabarnya tertarik mendatangkan Alexandre Lacazette pada bursa transfer musim panas. Pentolan Arsenal itu diketahui bakal mengakhiri masa kontraknya di Emirates pada penghujung musim.

Melansir laporan Mirror, Barcelona memang tengah menjalani perekrutan besar-besaran sejak kedatangan manajer baru Xavi Hernandez pada awal musim.

Eks penggawa The Gunners, Pierre-Emerick Aubameyang, menjadi sosok penting yang berhasil diboyong ke Camp Nou pada jendela transfer Januari. Ferran Torres dan Adama Traore juga baru saja didatangkan dari Manchester City dan Wolverhampton Wanderers.

Meski mengalami krisis finansial, proses perekrutan pemain nampaknya masih akan berlanjut di Barcelona. Sang raksasa Catalan kini tengah bersiap mengambil keuntungan dari kontrak Lacazette yang bakal segera berakhir.

Arsenal kemungkinan bakal mengizinkan sang pemain untuk pergi pada musim panas. Jika rencana ini sukses terealiasi, Lacazette akan kembali menjadi rekan setim Aubameyang usai keduanya hengkang dari The Gunners.

Lacazette berperan memimpin barisan depan Arsenal sejak kepergian Pierre-Emerick Aubameyang. Namun, pemain berusia 30 tahun itu juga telah memasuki masa-masa terakhir terakhir dalam kontraknya di Emirates.

Berbicara soal masa depan Lacazette bulan lalu, Mikel Arteta menyebut pihak klub baru akan membuat keputusan pada penghujung musim. Meski demikian, sang raksasa La Liga Barcelona nampaknya sudah bersiap mengamankan tanda tangan Lacazette.

“Kami telah membahas itu (masa depan Lacazette). Kami telah terbuka bahwa pada akhir musim kami akan membuat keputusan bersama,” ujar Arteta pada pertengahan Maret lalu, seperti dilansir dari Reuters.

Barcelona sejatinya juga sempat dikaitkan dengan Mohamed Salah yang bakal kehabisan kontrak pada Juni 2023. Bintang Liverpool itu menjadi perbincangan lantaran belum kunjung menandatangani kontrak baru bersama The Reds.

Meski demikian, Mirror menilai Lacazette bakal menjadi alternatif yang jauh lebih murah ketimbang Salah. Pasalnya, sang pemain internasional Mesir hanya bisa didatangkan dengan mahar kurang lebih 100 juta poundsterling.

Di sisi lain, Presiden Barcelona Joan Laporta sempat menegaskan bahwa pihaknya tidak akan merusak keseimbangan klub hanya demi mendatangkan pemain baru.

"Saya bersikeras tidak akan berbicara mengenai pemain tertentu, tetapi saya dapat menegaskan kepada Anda bahwa kami tidak akan melakukan langkah apa pun yang membahayakan institusi (klub)," ujarnya kepada Mundo Deportivo seperti dilansir dari Mirror.