MU Ungkap Alasan Ralf Rangnick Enggan Bantu Erik Ten Hag Sebagai Panasihat

MU telah mengontrak pelatih baru, Erik Ten Hag. Sementara Rangnick rencananya bakal tetap menjadi bagian dari Setan Merah dan diberi peran sebagai penasehat. Sebab pengalamannya menangani Setan Merah dianggap dapat membantu tugas Ten Hag untuk kembali membangkitkan Setan Merah secepatnya.

oleh Marco Tampubolon diperbarui 30 Mei 2022, 16:30 WIB
Diterbitkan 30 Mei 2022, 16:30 WIB
Ralf Rangnick - Manchester United - 4 Desember 2022
Manajer sementara Manchester United Ralf Rangnick saat meninggalkan lapangan setelah timnya menghadapi Wolverhampton Wanderers dalam lanjutan Liga Inggris di Old Trafford, Kamis (4/1/2022) dini hari WIB. MU kalah 0-1. (Paul ELLIS / AFP)

Liputan6.com, Jakarta Ralf Rangnick dipastikan batal menjadi salah satu penasihat di skuat Manchester United atau MU. Pelatih asal Jerman itu memilih hengkang dari Old Trafford dan fokus tim yang bakal ditangani berikutnya.

Rangnick ditunjuk sebagai pelatih interim di MU menggantikan posisi Ole Gunnar Solskjaer. Namun perannya tidak membawa pengaruh yang cukup signifikan terhadap penampilan Setan Merah. Bersama mantan pelatih RB Leipzig itu, MU tetap tanpa gelar musim ini dan gagal tampil di Liga Champions 2022/2023.

MU telah mengontrak pelatih baru, Erik Ten Hag. Sementara Rangnick rencananya bakal tetap menjadi bagian dari Setan Merah dan diberi peran sebagai penasihat. Sebab pengalamannya menangani Setan Merah dianggap dapat membantu tugas Ten Hag untuk kembali membangkitkan Setan Merah secepatnya.

Namun seperti dilansir dari Marca, Rangnick telah menolak peran ini. Sebaliknya, pria berusia 56 tahun itu ingin buru-buru pergi dan fokus pada pekerjaannya yang baru, yakni menangani timnas Austria.

"Ralf Rangnick telah memastikan kalau dia tidak akan tinggal sebagai penasehat MU," tulis MU melalui akun Twitter resminya.

MU juga telah mengucapkan selamat jalan bagi Rangnick. Melalui situs resminya, MU tidak lupa berterima kasih kepada pria yang pernah menangani Schalke 04 tersebut.

"Kami ingin mengucapkan terima kasih kepada Ralf Rangnick atas upayanya sebagai manajer interim selama enam bulan terakhir," tulis MU.

"Berdasarkan kesepakatan bersama, Ralf saat ini bakal fokus untuk menjalani peran barunya sebagai manajer timnas Austria dan tidak mengambil peran sebagai konsultan di Old Trafford," MU menambahkan.

"Kami berdoa agar Ralf Rangnick bisa sukses menjalani peran barunya ke depan."

 

 

 

 

Agenda Uji Coba

Foto: Selamat Datang Nottingham Forest, Klub Pemegang 2 Gelar Liga Champions Yang Kembali ke Kasta Tertinggi Liga Inggris
Sebelum era tahun 1990-an, The Tricky Trees merupakan klub papan atas yang selalu menjadi saingan berat Manchester United dan Liverpool. (AFP/Adrian Dennis)

Sementara itu, manajer baru MU, Erik Ten Hag tidak ingin buang-buang waktu dalam menjalankan tugas barunya. Skema dan strategi juru taktik asal Belanda itu bakal segera diuji saat MU menjalani agenda pramusim tahun ini.

Setidaknya ada lima uji coba yang bakal dijalani Setan Merah dalam waktu dekat ini. Teranyar mereka memasukkan raksasa Spanyol Atletico Madrid dalam daftar. Laga berlangsung di Ullevaal Stadium, Oslo, Norwegia.

"Pramusim merupakan bagian penting persiapan skuat menuju musim baru. Pemain dan staf pelatih akan menyambut kesempatan menghadapi lawan sekaliber Atletico Madrid," ungkap Direktur Sepak Bola MU John Murtough dilansir situs resmi klub.

 

Harapan Ten Hag

Bakal Jadi Manajer MU, Begini Aksi Erik ten Hag di Sisi Lapangan
Pelatih Ajax Amsterdam Erik Ten Hag saat leg pertama Grup D Liga Champions melawan Liverpool di Johan Cruijff Arena pada 21 Oktober 2020. Erik ten Hag dilaporkan telah setuju menandatangani kontrak empat tahun setelah menjadi manajer Manchester United atau MU berikutnya. (Kenzo Tribouillard/AFP)

Musim panas 2022 menjadi periode krusial bagi MU yang masih mencoba mengembalikan kejayaan. Mereka akan ditangani nakhoda anyar Erik ten Haag yang direkrut dari Ajax Amsterdam.

Setan Merah juga bakal merombak skuat. Nemanja Matic, Juan Mata, Edinson Cavani, Paul Pogba, dan Jesse Lingard diyakini bakal meninggalkan Old Trafford. Sebagai gantinya Ten Hag sudah memiliki berbagai target.

Namun, kegagalan lolos Liga Champions membuat daya tarik MU berkurang. MU menyelesaikan Liga Inggris di peringkat enam dengan koleksi 58 poin, terburuk sejak 1989/1990. Mereka gagal merebut trofi dalam lima musim beruntun, terpanjang sejak 1969-1974.

Meski begitu, Ten Hag merasa skuat memiliki potensi besar. Pasalnya, Harry Maguire dan kawan-kawan menduduki peringkat dua Liga Inggris pada 2020/2021.

"Pada beberapa posisi, saya ingin memperbarui skuat. Tapi, setahun lalu, skuat ini jadi runner-up. Maka jelas ada kapasitas dan saya tidak sabar bekerja," ungkap Ten Hag.

 

Jadwal Uji Coba MU

12 Juli 2022

MU vs Liverpool, Rajamangala Stadium

15 Juli 2022

Melbourne Victory vs MU, Melbourne Cricket Ground

19 Juli 2022

MU vs Crystal Palace, Melbourne Cricket Ground

23 Juli 2022

MU vs Aston Villa, Optus Stadium

30 Juli 2022

MU vs Atletico Madrid, Ullevaal Stadium

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya