Liputan6.com, Kuala Lumpur - Gelar ganda putra Malaysia Masters 2022 dipastikan menjadi milik Indonesia. Kepastian itu didapat usai Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto lolos ke partai puncak.
Fajar/Rian lolos ke final usai mengalahkan wakil tuan rumah Aaron Chia/Soh Wooi Yik di semifinal. Unggulan keenam tersebut menang rubber game 21-14, 19-21, dan 21-10 dalam waktu 50 menit di Axiata Arena, Kuala Lumpur, Sabtu (9/7) malam WIB.
Hasil ini menjadikan rekor pertemuan Fajar/Rian dengan Aaron/Soh menjadi imbang 3-3. Sebelumnya, ganda putra yang akrab dengan akronim Fajri ini menang di Swiss Open dan Toyota Open 2022.
Advertisement
Pada laga final Malaysia Masters yang berlangsung Minggu (10/7), Fajar/Rian akan melawan seniornya Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan. Pasangan berjuluk The Daddies itu menyingkirkan Liang Wei Keng/Wang Chang dari China dengan skor 21-19 dan 21-14 dalam waktu 37 menit.
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Komentar Fajar/Rian
Menghadapi Aaron Chia/Soh Wooi Yik di hadapan suporternya, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto mampu bermain lepas. "Kami mencoba bermain lebih enjoy dan tenang karena lawan tuan rumah dengan begitu banyak suporter. Jadi kami tidak boleh terpengaruh," kata Rian usai pertandingan.
"Di gim ketiga, kami memulai dengan baik, fokus, dan percaya diri. Itu kunci kemenangan hari ini," ucap Fajar menambahkan.
Fajar/Rian tampil konsisten sejauh tahun ini. Akhir pekan lalu, ganda putra peringkat enam dunia itu juga lolos ke final Malaysia Open sebelum dikalahkan Takuro Hoki/Yugo Kobayashi.
"Kami belajar dari kesalahan-kesalahan di dua turnamen awal 2022 (Jerman dan All England), evaluasi apa sih kurangnya sehingga sekarang bisa mulai konsisten. Harapannya ke depan bisa terus konsisten," ucap Rian.
"Setelah Jerman dan All England itu latihan tidak ada yang berubah, hanya kami fokus di pikiran saja. Dari All England itu turnamen hampir tidak ada jeda jadi kami tidak ada perubahan latihan," timpal Fajar.
Advertisement
Tetap Indonesia
Melawan Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan di final Malaysia Masters 2022, Fajar/Rian mengaku bersyukur. "Yang pasti Alhamdulillah. Siapa pun yang menang besok, tetap Indonesia," kata Fajar. "Tapi, kami mau juara, untuk menambah kepercayaan diri."
Fajar/Rian memprediksi laga melawan seniornya tersebut tak akan mudah. "Melawan Ahsan/Hendra, mereka sangat berpengalaman. Kami harus antisipasi, lebih rileks lagi dan tidak boleh terburu-buru," pungkas Fajar.