Turnamen Catur JCF 2022: Dua Pecatur Indonesia Gagal Jadi Juara

Liputan6.com, Jakarta- Pecatur putra Indonesia IM Mohamad Ervan harus puas menjadi runner-up. Sempat memimpin hingga babak kelima, Ervan harus mengakui keunggulan pecatur Filipina GM Laylo Darwin di hari terakhir pada dwi tarung turnamen catur JAPFA Chess Festival ke 12 atau JCF 2022, Rabu (14/9/2022).

Ervan sebenarnya hampir bisa memenangi pertarungan dengan Laylo (2439) yang berlangsung di Gedung Serbaguna Senayan sejak Sabtu (10/9/2022). Pecatur dengan elorating 2395 itu terus memimpin 3-2 hingga babak kelima.

Sayangnya pada babak keenam, Ervan kalah. Padahal Ervan cuma butuh remis saja untuk memenangi duel dengan Laylo di JCF 2022. Kekalahan di babak keenam membuat poin keduanya imbang 3-3.

Karena imbang diadakan tie break. Ervan kalah dalam tie break. "Strategi yang saya persiapkan sangat berbeda, lawan sulit ditebak permainannya," kata Ervan sesuai turnamen catur JCF 2022.

Kegagalan Ervan juga dialami pecatur putri Indonesia IM Media Warda Aulia yang bertemu WGM Gong Qianyun dari Singapura. Bertarung dalam enam babak, Medina harus mengakui keunggulan Gong dengan poin akhir 2,5 berbanding 3,5.

Sementara itu di kategori terbuka, juaranya adalah pecatur asal Jabar FM Arif Abdul Hafiz dengan koleksi 8 poin. Untuk posisi kedua hingga kesepuluh ditempati FM Hamdani Rudin (Jabar/7,5 poin), FM Catur Adi Sagita (Jatim/7,5), IM Jodi Setyaki (DKI Jakarta/7,5), NM Dzaky Dhiaulhaq Bts 207 (Sulteng/7), IM Danny Juswanto (Banten/7), NM Suyud Hartoyo (Jateng/7), NM Iqra Moesa Putra (Kaltim/7), Garry R Jativa Bts 207 (Jabar/7) dan IM Gilbert Elroy (DKI Jakarta/7).

JCF 2022 resmi ditutup pada 14 September 2022. Penutupan dilakukan Wakil Umum PB Percasi Yulius Selvanus. Turnamen catur ini mempertandingkan 12 kategori dan sudah berlangsung sejak 10 September lalu.

Dalam sambutannya Yulius senang banyak anak-anak yang antusias ikut turnamen catur JCF 2022. Dia berharap bibit-bibit pecatur bisa terus lahir dari ajang ini.

"Maka adik-adik pecatur, asah terus kemampuan, jangan pernah menyerah demi yang terbaik untuk kita dan Indonesia. Dari Japfa, kami juga ucapkan terima kasih atas semangatnya yang tidak pernah luntur untuk memajukan catur Indonesia," kata Yulius.