Lionel Messi soal Argentina vs Australia di Babak 16 Besar Piala Dunia 2022: Laga Akan Sulit

Liputan6.com, Jakarta - Timnas Argentina menjejak babak 16 besar Piala Dunia 2022. Hasil tersebut didapatkan usai menang atas Polandia di matchday ketiga Grup C.

Atas hasil ini, Timnas Argentina berstatus sebagai juara grup. Merujuk undian, Tim Tango akan bertemu Australia selaku runner-up Grup D.

Kapten Argentina Lionel Messi sudah menyalakan alarm waspada. Menurut La Pulga, laga kontra wakil Asia itu tak akan mudah.

"Pertandingan melawan Australia akan sangat sulit. Di Piala Dunia Siapa pun, bisa mengalahkan siapa pun, semuanya seimbang. Kami harus bersiap seperti yang kami lakukan sebelumnya," kata Messi dikutip dari Sportbible.

Adapun laga kontra Timnas Australia dihelat di Ahmad bin Ali Stadium, Minggu (4/1/2022) dini hari WIB. Laga ini, lanjut Messi, akan menjadi krusial lantaran menentukan perjuangan Tim Tango memburu gelar juara Piala Dunia.

Messi berharap, ia dan rekan-rekannya bisa mempertahankan kegemilangan permainan di lapangan. Dengan demikian, rencana untuk membawa trofi untuk pulang ke Argentina bisa direalisasikan.

"Kami harus tenang menjalani pertandingan demi pertandingan. Saat ini, semoga apa yang sudah kami dapat bisa kami pertahankan," sambung pemain PSG ini.

Argentina gagal memulai Piala Dunia dengan mulus. Saat melakoni laga perdana babak Grup C, mereka justru kena comeback oleh Arab Saudi dan takluk 1-2.

Di laga kedua, barulah Argentina menanjak. Jumpa Meksiko dalam partai hidup mati, Argentina akhirnya menang 2-0. Lionel Messi mengambil peran juga di laga kontra Meksiko. Satu dari dua gol yang tercipta lahir dari aksinya.

Pada partai pamungkas kontra Polandia, Argentina kembali berjaya dan memastikan tiket ke 16 besar. Sial buat Messi, dia gagal mencetak gol.

Beruntung, Argentina punya Alexis Mac Allister dan Julian Alvarez. Dua nama yang disebutkan adalah sosok yang mencetak gol saat jumpa Polandia.

Saat jumpa Polandia, La Albiceleste sejatinya sudah mendapat peluang emas sejak babak pertama, tepatnya di menit 38. VAR menghadiahi Argentina dengan tendangan penalti, tetapi gagal diekskusi dengan baik oleh Messi.

Kiper Polandia Wojciech Szczesny bisa membaca arah tembakan Messi. Lompatannya yang tepat dan sempurna menghentikan laju si kulit bundar yang dikirim oleh pesepak bola berusia 35 tahun.

Messi mengakui bahwa kegagalannya itu sempat membuatnya kesal. "Marah karena bisa saja mereka bisa unggul dari kami," kata dia.