3 Pekan Berlalu, Deschamps Akhirnya Ungkap Permasalahan Timnas Prancis di Final Piala Dunia 2022

Liputan6.com, Jakarta Timnas Prancis mengalami kekalahan dramatis di final Piala Dunia 2022. Les Bleus gagal mempertahankan gelarnya setelah kalah 2-4 lewat adu penalti dari Argentina, Minggu (18/12/2022).

Les Bleus yang tampil memukau sejak babak penyisihan sempat tak berkutik menghadapi gempuran Albiceleste. Pada babak pertama, gawang Les Bleus bahkan sudah kebobolan dua kali lewat penalti Lionel Messi dan gol dari Angel Di Maria.

Namun Kylian Mbappe berhasil memperpanjang nafas Les Bleus. Dua gol yang dicetaknya pada menit ke-80 dan 81 memaksa pertandingan dilanjutkan dengan babak perpanjangan waktu.

Argentina lagi-lagi memimpin lewat Lionel Messi pada menit 108. Namun Mbappe mampu menyamakan kedudukan menit 118’. Sayang upaya Les Bleus mempertahankan gelar sirna setelah di babak adu penalti menderita kekalahan dengan skor 2-4.

Tiga pekan setelah kekakalahan ini, pelatih Didier Deschamps akhirnya mengungkap kendala yang menimpa timnya dalam laga itu. Menurut Deschamps, pasukannya sempat tidak tampil ideal akibat penampilan sejumlah pemain yang tidak sesuai harapan.

Seperti dilansir dari Marca, Deschamps menyebut setidaknya lima pemain yang ditunjuk sebagai starting line up tidak menunjukkan performa terbaiknya. Hal ini membuat Les Bleus kesulitan mengimbangi permainan Albiceleste yang tampil menyerang.

“Kami tidak menjalankan tugas dengan baik. Saya tidak akan membebankan masalah ini kepada satu pemain melebihi yang lainnya. Tapi ada lima pemain di starting line up yang karena berbagai alasan, tidak mencapai level yang diinginkan untuk tampil pada pertandingan seperti itu,” kata Deschamps.

Pria berusia 52 tahun itu memang tidak menyebutkan nama-nama pemain yang dimaksud. Hanya saja, Deschamps mengaku terpaksa melakukan empat pergantian sebelum akhirnya Kylian Mbappe mampu membawa Les Bleus bangkit dari keterpurukan.

“Saya tidak akan menggunakan kalimat yang kasar, tapi sejam di sana kami dalam kondisi yang tidak baik,” beber Deschamps. “Kami bangkit dari keterpurukan, tapi kami melakukan apa yang harus kami lakukan karena ada bagia yang bukan terkait pertandingan,” beber mantan pemain timnas Prancis itu.

Hampir sepanjang 70 menit, Argentina memang tampil dominan atas Prancis. Padahal di babak pertama, Deschamps sudah melalukan dua pergantian pemain. Olivier Giroud yang tidak memberikan kontribusi apapun ditarik dan digantikan oleh Marcus Turam. Sementara Ousmane Dembele juga bernasib sama. Posisinya kemudian digantikan oleh Randal Kolo Muani.

Di babak kedua, Deschamps juga menarik Antoine Griezmann. Pemain Atletico Madrid itu juga tampil buruk dalam laga ini. Posisinya kemudian digantikan oleh Kingsley Coman menit 71.

Theo Hernandez juga ditarik pada menit 71. Posisinya kemudian diisi oleh Eduardo Camavinga yang baru berusia 20 tahun. Menariknya, setelah empat pergantian ini barulah  Kylian Mbappe akhirnya berhasil memecah kebuntuan yang menimpa Les Bleus.

Meski gagal membawa Prancis juara Piala Dunia 2022, posisi Deschamps masih tetap aman. Deschamps baru saja memperpanjang kontraknya hingga tahun 2026. Sedangkan Piala Dunia edisi berikutnya akan berlangsung di tiga negara, Amerika Serikat, Meksiko, dan Kanada pada 2026 mendatang.