Adrian Mattheis Ungkap Kunci Menang TKO Tak Sampai Semenit di ONE Fight Night 7

Petarung asal Indonesia Adrian Mattheis sukses menorehkan hasil mengesankan dengan menang TKO atas wakil China Zelang Zhaxi dalam ajang ONE Fight Night 7 yang dihelat di Lumpinee Boxing Stadium, Bangkok, Thailand pada Sabtu (25/2/2023) lalu.

oleh Theresia Melinda Indrasari diperbarui 26 Feb 2023, 18:00 WIB
Diterbitkan 26 Feb 2023, 18:00 WIB
Adrian Mattheis
Adrian Mattheis dijadwalkan bersua dengan Zelang Zhaxi dalam laga MMA divisi strawweight One Fight Night 7 di Bangkok, Thailand, Sabtu (25/2/2023). (Istimewa)

Liputan6.com, Jakarta Petarung asal Indonesia Adrian Mattheis sukses menorehkan hasil mengesankan dalam ajang ONE Fight Night 7 yang dihelat di Lumpinee Boxing Stadium, Bangkok, Thailand pada Sabtu (25/2/2023) lalu.

Berhadapan dengan wakil Tiongkok Zelang Zhaxi, Adrian sukses mengemas kemenangan technical knock out alias TKO hanya dalam durasi waktu 57 detik. Atlet yang lahir di Maluku itu pun mengungkap rahasia di balik keberhasilannya dalam ONE Fight Night 7.

Adrian mengaku dirinya sejak awal memang telah menyiapkan rentetan strategi demi menaklukkan Zelang Zhaxi. Kerja kerasnya lantas berbuah manis di ring.

Petarung berjuluk Papua Badboy tersebut mampu memancing lawan masuk dalam perangkap, sebelum melancarkan sentuhan terakhir yang mengantarnya pada kejayaan.

“Luar biasa, karena saya sempat dapat teguran satu kali (dari wasit). Jadi saya manfaatkan itu untuk koreksi diri lagi, dan saya kembali untuk mantapkan saya punya strategi lagi,” ungkap Adrian selepas kemenangan atas wakil China).

“Sebenarnya, mendapat TKO itu bonus. Jadi, Adrian punya startegi sudah dimantapkan di tempat latihan, dan ketika satu strategi tidak masuk, kita gunakan strategi lain,” tambahnya.

“Tadi lawan terpancing masuk dalam perangkap saya. Jadi, saya tadi langsung hook dan strike, dan dia langsung tidur,” pungkas petarung berusia 29 tahun tersebut.

Catatan tersebut menambah panjang daftar kemenangan Adrian Mattheis yang diperoleh melalui knock out. Seperti diketahui, atlet asal Indonesia selalu menang dengan skenario serupa dalam tiga duel terakhir, termasuk di laga kontra Zelang Zhaxi.

Hadapi Alex Silva

Bintang MMA Indonesia Ingin Unjuk Gigi di Publik Amerika Serikat
Adrian Mattheis ingin unjuk kemampuan di hadapan pecinta MMA di Amerika Serikat (Dok ONE)

Adapun setelah ini, Adrian bakal ditantang oleh petarung asal Brasil Alex Silva. Duel tersebut menandai trilogi antara kedua atlet, mengingat Adrian dan Silva sudah dua kali saling berhadapan dalam laga-laga terdahulu.

“Saya dengan Silva kan sudah dua kali fight, jadi saya mau minta tiga kali. Trilogi dengan Silva,” tutur wakil Indonesia mengenai pertemuannya dengan penggawa Brasil.

“Kalau saya dikasih kesempatan untuk trilogi ini, ayo kita ayo kita lakukan di Indonesia. Terakhir kita berlaga, saya (menyambangi) ke Singapura, sekarang ayo kita ke Indonesia, bertarung di sana,” sambung dia.

Sebagai informasi, perjumpaan pertama Adrian vs Silva terjadi pada 11 Maret 2022 silam. Kala itu, Adrian mampu menuntaskan perlawanan Silva dalam dua ronde dengan kemenangan TKO yang sempat menuai kontroversi.

Adapun di duel kedua alias partai ulangan, giliran Silva yang membalaskan dendamnya atas Adrian. Atlet Brasil tampil tangguh hingga mampu memaksa Adrian bertekuk lutut lewat submission di ronde pertama.

Wakil Lain

One Fight Night 7
Petarung Indonesia Eko Roni Saputra (kiri) akan meladeni wakil Filipina Danny Kingad dalam laga MMA divisi flyweight ONE Fight Night 7, Sabtu (25/2/2023). (Istimewa)

Selain Adrian, terdapat dua wakil Indonesia lain yang tampil di ONE Fight Night 7 pada Sabtu (25/2/2023) lalu. Mereka adalah Eko Roni Saputra dan Linda Darrow.

Malang, duo nama tersebut gagal mengikuti jejak kesuksesan rekan senegaranya. Eko Roni tak berdaya membendung petarung Filipina, Danny Kingad. Sementara itu, Linda harus mengakui keunggulan penggawa Brasil Victoria Souza.

Menanggapi hasil ini, Adrian menyampaikan ucapan semangat bagi kompatriotnya Eko Roni. Ia berharap, petarung berusia 31 tahun itu dapat terus berjuang demi membuktikan kualitas Indonesia di mata dunia.

“Untuk kakak Eko Roni, semangat! Kita buktikan Indonesia juga bisa. Amerika juga tahu. Kalau bisa, kita semua title fight,” tukasnya.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya